Naufal, Ilhamdi Rozaaq (2021) RANCANG BANGUN MESIN PENGIRIS SINGKONG (Manihot esculenta) DENGAN MODEL MATA PISAU BERGELOMBANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (79kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (38kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (101kB) | Preview |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian dengan judul “Rancang Bangun Mesin Pengiris Singkong (Manihot esculenta) dengan Model Mata Pisau Bergelombang” memiliki latar belakang yang bertitik pada cara pengirisan singkong yang kebanyakan masyarakat di Indonesia masih menggunakan cara manual, sehingga hasil irisan tidak seragam, membutuhkan waktu yang lama, memiliki kapasitas yang kecil dan bentuk hasil irisan yang kurang unik kerena masih berbentuk tipis dan lurus yang sama dengan hasil irisan keripik singkong kebanyakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan melakukan perencanaan, pembuatan, uji kerja dan analisis ekonomi terhadap mesin yang dirancang. Mesin yang dirancang memiliki 2 mata pisau bergelombang dan menggunakan transmisi daya pulley dan v-belt yang digerakkan oleh motor listrik berdaya 0,5 HP dengan nilai putaran 1400 RPM. Pada penelitian ini diberikan perlakuan berupa pengamatan pada 2 varietas singkong yang berbeda yaitu varietas kuning dan merah. Pengamatan dilakukan pada masing-masing perlakuan sebanyak tiga kali ulangan. Berdasarkan hasil uji kerja mesin didapatkan nilai rata-rata kapasitas kerja mesin pada singkong kuning yaitu 98.38 kg/jam dan pada singkong merah yaitu 90.99 kg/jam. Nilai kapasitas teoritis mesin yang didapatkan yaitu 116.158 kg/jam sehingga didapatkan nilai rata-rata efisiensi pada singkong kuning yaitu 84.70 % dan pada singkong merah yaitu 78.33 %. Perlakuan terbaik terdapat pada pengamatan dengan singkong kuning. Hasil analisis ekonomi mesin didapatkan biaya pokok mesin dengan singkong kuning senilai Rp 116,76/kg dan Rp 126,243/kg dengan singkong merah. Titik impas atau break even point (BEP) mesin dengan singkong kuning didapatkan senilai 47.359,98 kg/tahun dan 60.460,10 kg/tahun dengan singkong merah. BEP mesin dengan singkong kuning dan singkong merah dapat dicapai jika mesin bekerja selama 60 hari atau 2 bulan setiap tahunnya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Ir Santosa, MP |
Uncontrolled Keywords: | Rancang bangun, Pengirisan, Motor listrik, Pisau bergelombang, Singkong kuning, Singkong merah |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknik Pertanian |
Depositing User: | s1 Teknik Pertanian |
Date Deposited: | 24 Jun 2021 04:24 |
Last Modified: | 24 Jun 2021 04:24 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/76698 |
Actions (login required)
View Item |