KEMAMPUAN RETENSI AIR DAN KETAHANAN PENETRASI TANAH PADA BERBAGAI PENGGUNAAN LAHAN DI KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA

UWIS, DWI RAHMA (2021) KEMAMPUAN RETENSI AIR DAN KETAHANAN PENETRASI TANAH PADA BERBAGAI PENGGUNAAN LAHAN DI KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (320kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (325kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V PENUTUP)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version

Download (308kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (445kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT UWIS DWI RAHMA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kemampuan retensi air dan ketahanan penetrasi tanah pada berbagai penggunaan lahan. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei di Nagari Gunung Selasih dan Nagari Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya dari bulan Juli sampai Desember 2020. Pengambilan sampel tanah dilakukan secara purposive sampling berdasarkan tipe penggunaan lahan (hutan sekunder, tegalan, kebun campuran, kebun sawit dan kebun karet) dengan jenis tanah dan kelerengan yang sama (Inceptisols dan kemiringan 0-8 %) pada kedalaman 0 – 30 cm dan 30 – 60 cm. Analisis sampel tanah dilakukan di Laboratorium Fisika Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas dan Laboratorium Balai Penelitian Tanah, Bogor. Parameter yang dianalisis sebagai indikator yaitu tekstur tanah, bahan organik, berat volume, total ruang pori, retensi air, kadar air harian, indeks stabilitas agregat, dan penetrasi tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima penggunaan lahan memiliki karakteristik tanah yang berbeda, sehingga berpengaruh terhadap kemampuan tanah memegang air dan ketahanan penetrasi tanah. Lahan kebun karet dan hutan sekunder memiliki pori air tersedia dengan kriteria sangat tinggi pada kedalaman 0 – 30 cm yaitu masing – masing 26.7% dan 29.1%. Ketahanan penetrasi tanah terus meningkat pada lima penggunaan lahan seiring penurunan kadar air tanah selama 3 hari pada kondisi yang berbeda. Ketahanan penetrasi rata-rata pada berbagai penggunaan lahan dipengaruhi oleh kadar air sebesar 16% pada kedalaman 0 – 30 cm dan 6% pada kedalaman 30 – 60 cm. Kata kunci: retensi air, penetrasi tanah, penggunaan lahan, Dharmasraya

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Adrinal, MS
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: s1 ilmu tanah
Date Deposited: 22 Jun 2021 06:47
Last Modified: 22 Jun 2021 06:47
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/76575

Actions (login required)

View Item View Item