Karakterisasi Morfologi dan Nilai Rendemen Beberapa Genotipe Tebu (Saccharum officinarum L.) Lokal Asal Kabupaten Agam dan Tanah Datar

Rizky, Syafa'at Furqani (2021) Karakterisasi Morfologi dan Nilai Rendemen Beberapa Genotipe Tebu (Saccharum officinarum L.) Lokal Asal Kabupaten Agam dan Tanah Datar. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (161kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (132kB) | Preview
Preview	Text (Bab V Kesimpulan dan Saran) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (32kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (49kB) | Preview
	Text (Full Text) FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Tanaman tebu merupakan salah satu tanaman perkebunan yang sangat penting karena memiliki nilai jual dan ekonomis yang tinggi khususnya dalam industri gula. Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi secara morfologi dan mengetahui rendemen beberapa genotipe tebu yang ada di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, mengetahui korelasi antara karakter kuantitatif dengan rendemen serta mengetahui hubungan kekerabatan dari masing-masing genotipe. Penelitian ini telah dilaksanakan di Bukik Batabuah, Puncak Pato, dan Salimpaung pada Bulan Desember 2019 sampai Juni 2020. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pengambilan sampel secara sengaja. Pengamatan dilakukan berdasarkan karakter kualitatif dan kuantitatif pada 33 sampel tanaman. Data hasil pengamatan dianalisis secara deskriptif dan ditampilkan dalam bentuk tabel dan gambar. Analisis kemiripan dilakukan menggunakan program NTSYSpc 2.02i. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan karakteristik masing-masing genotipe pada setiap daerah terutama pada karakter bentuk ligula, bentuk telinga daun yang tidak tumpang tindih, dan lapisan lilin batang. Rendemen paling tinggi di Bukik Batabuah terdapat pada tebu kurai sebesar 8,03%, di Puncak Pato tebu putiah sebesar 8,90% dan di Salimpaung tebu bimas sebesar 7,91%. Karakter yang paling berperan dalam menentukan nilai rendemen adalah panjang ruas dan lebar daun dengan koefisien korelasi berturut-turut sebesar 0,4196% dan -0,4877%. Koefisien kemiripan sebesar 33% dan menghasilkan 2 kelompok utama dimana genotipe di Bukik Batabuah dan Salimpaung berada pada kelompok 1 sedangkan genotipe Puncak Pato terdapat pada kelompok 1 dan 2. Variabilitas fenotipik yang luas terdapat pada karakter jumlah anakan, panjang pelepah daun, rasio lebar ibu tulang daun dengan helaian daun dan panjang helaian daun.

Actions (login required)

View Item