PERAN PENYIDIK DALAM MENEMUKAN BARANG BUKTI TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN DI TEMPAT KEJADIAN PERKARA (TKP) (Studi Kasus Di Polresta Padang)

SEPTIKA, ETLIANDO EKA PUTRA (2014) PERAN PENYIDIK DALAM MENEMUKAN BARANG BUKTI TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN DI TEMPAT KEJADIAN PERKARA (TKP) (Studi Kasus Di Polresta Padang). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Full Text)
201411181013th_septika etliando e.p.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (920kB)

Abstract

Aparat kepolisian memiliki wewenang untuk mengungkap terjadinya suatu tindak pidana setelah menerima laporan atau pengaduan dari seseorang atau masyarakat tentang adanya tindak pidana. Tindak pidana pembunuhan merupakan wewenang aparat kepolisian untuk mengungkap dan menemukan tersangka. Langkah awal yang dilakukan oleh aparat kepolisian berdasarkan Peraturan Kepala Kepolisan Negara Republik Indonesia No 14 tahun 2012 tentang manajemen Penyidikan Tindak Pidana adalah melakukan penyelidikan untuk memastikan bahwa memang telah terjadi tindak pidana, serta mengumpulkan bukti-bukti yang ada di tempat kejadian perkara (TKP). Penanganan barang bukti tidak bisa dilakukan oleh pihak yang tidak berwenang untuk melakukannya, karena dalam KUHAP telah ditentukan siapa yang berhak dalam pengumpulan barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP). Adapun permasalahan yang dibahas adalah Peran penyidik dalam menemukan barang bukti tindak pidana pembunuhan di tempat kejadian perkara (TKP)? Kendala apa saja yang ditemukan penyidik dalam menemukan barang bukti tindak pidana pembunuhan di tempat kejadian perkara (TKP)? serta Bagaimana upaya dalam mengatasi kendala yang ditemukan penyidik dalam menemukan barang bukti tindak pidana pembunuhan di tempat kejadian perkara (TKP). Adapun metode yang digunakan dalam penelitian adalah yuridis sosiologis yaitu pendekatan yang mengacu pada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan dan putusan pengadilan serta norma-norma yang ada dalam masyarakat. Oleh karena itu data tersebut penulis peroleh dengan melakukan penelitian di Polresta Padang. Berdasarkan hasil penelitian mengenai peran penyidik dalam menemukan barang bukti tindak pidana pembunuhan di tempat kejadian perkara (TKP) yaitu peran penyidik sangat penting dalam mengungkap suatu tindak pidana khususnya tindak pidana pembunuhan. Penyidik dalam mengungkap suatu tindak pidana khususnya tindak pidana pembunuhan banyak melakukan tindakan di tempat kejadian perkara (TKP) tindakan yang dilakukan penyidik ialah melakukan olah tempat kejadian perkara dan menemukan barang bukti. Kendala yang ditemui penyidik dalam mengungkap tindak pidana pembunuhan di tempat kejadian perkara (TKP) pada kasus penbunuhan dengan nomor polisi LP/144/K/IV/2011/POLRESTA PADANG yaitu berupa kendala cuaca, sulitnya menemukan barang bukti dan sidik jari pelaku dan alat-penyidikan yang kurang lengkap. Dalam mengatasi kendala yang ditemui penyidik di tempat kejadian perkara (TKP), penyidik mencari solusi terbaik yaitu menambah jumlah anggota dilapangan dan memanfaatkan peralatan yang ada. Saran penulis adalah dengan meningkatkan kinerja kepolisian dan partisipasi mayarakat mengenai pelaku yang kabur dan masyarakat terbuka memberikan informasi mengenai keberadaan pelaku.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Mr Beni Adriyassin
Date Deposited: 04 May 2016 03:20
Last Modified: 04 May 2016 03:20
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/7470

Actions (login required)

View Item View Item