PENGELOLAAN DAERAH IRIGASI HULU DAN HILIR OLEH PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR (P3A) PADA PADI System of Rice Intensification (SRI) DI KECAMATAN IV KOTO AUR MALINTANG KABUPATEN PADANG PARIAMA

RESTIKA, PRIYANZONA (2014) PENGELOLAAN DAERAH IRIGASI HULU DAN HILIR OLEH PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR (P3A) PADA PADI System of Rice Intensification (SRI) DI KECAMATAN IV KOTO AUR MALINTANG KABUPATEN PADANG PARIAMA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Full Text)
201411121421th_skripsi restika priyanzona.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (822kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kegiatan pengelolaan irigasi oleh P3A dan mengetahui dampak penerapan padi SRI di hulu dan hilir terhadap pengelolaan daerah irigasi oleh P3A. Penelitian ini menggunakan metode study kasus. Penentuan petani sampel diambil secara acak sederhana dipilih dari dua P3A yang terletak di hulu dan di hilir yang berjumlah 45 orang. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pengelolaan daerah irigasi yang dilakukan P3A Koto Tanjung (hulu) adalah menyusun kegiatan pengelolaan dalam Rapat Anggota, Pengaturan dan pembuangan air oleh petani anggota P3A, mengatur pola tanam, melakukan tanam serentak, pemeliharaan rutin setiap 1 x 3 minggu, pemeliharaan berkala setiap 1 x 3 bulan, melaksanakan rehabilitasi dan adanya penerapan sanksi. Kegiatan yang dilakukan oleh P3A Caniago Piliang (hilir) adalah menyusun kegiatan pengelolaan dalam Rapat Anggota, pengaturan dan pembuangan air oleh Tuo Banda, tidak melakukan tanam serentak, pemeliharaan rutin setiap 1 x 1 minggu, pemeliharaan berkala setiap 1 x 1 bulan, melaksanakan rehabilitasi dan adanya penerapan sanksi. Penerapan padi SRI mampu memperkuat kelembagaan P3A, P3A Caniago Piliang (hilir) lebih kuat kelembagaannya kerena mampu melaksanakan delapan kegiatan pengelolaan irigasi dari sembilan kegiatan pengelolaan berdasarkan Peraturan Pemerintah No 20 Tahun 2006 tentang irigasi sedangkan P3A Koto Tanjung (hulu) hanya melaksanakan lima kegiatan pengelolaan irigasi. Berdasarkan hasil penelitian, adapun saran yang dapat diberikan yaitu: kepada P3A Koto Tanjung dan P3A Caniago Piliang untuk mempertahankan kegiatan pengelolaan daerah irigasi yang telah dilakukan. Kepada kedua lembaga P3A agar lebih memperkuat lembaganya dengan melaksanakan lebih banyak kegiatan pengelolaan air irigasi dalam penerapan padi SRI. Pada daerah irigasi hulu yang ketersediaan airnya berlebih diharapkan agar air tersebut dapat dimanfaatkan pada sektor lain selain untuk pertanian. Kata kunci: pengelolaan, irigasi, operasi, pemeliharaan, rehabilitasi,

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Mr Beni Adriyassin
Date Deposited: 04 May 2016 03:11
Last Modified: 04 May 2016 03:11
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/7420

Actions (login required)

View Item View Item