PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN ARUS BOCOR DAN TEMPERATUR ARRESTER SECARA TERUS-MENERUS BERBASIS WEB MENGGUNAKAN NODEMCU

Shindy, Aliffianti Ulfiah (2021) PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN ARUS BOCOR DAN TEMPERATUR ARRESTER SECARA TERUS-MENERUS BERBASIS WEB MENGGUNAKAN NODEMCU. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (366kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I Pendahuluan)
2. BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (135kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V Kesimpulan dan Saran)
3. BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version

Download (219kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (234kB) | Preview
[img] Text (Tesis Full Text)
5. Tesis Shindy Aliffianti Ulfiah (Full).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Sambaran petir pada saluran transmisi dapat menyebabkan terjadinya tegangan lebih (over voltage) dan berpotensi menimbulkan gangguan dalam penyaluran tenaga listrik oleh karena itu perlu sistem proteksi berupa arrester. Arrester yang biasa digunakan adalah jenis gapless atau ZnO yang memiliki beberapa keunggulan seperti pengurangan ukuran, respon cepat untuk arus luahan curam dan kinerja pelindung yang tinggi dibandingkan dengan arrester tipe dengan gap atau SiC yang lama. Meskipun memiliki beberapa keuntungan, namun arus bocor selalu mengalir melalui blok arrester ke tanah. Karena arus bocor ini dapat menyebabkan degradasi pada arrester, maka sangat penting mengetahui kondisi arrester melalui pemantauan nilai arus bocor arrester. Pemantauan dilakukan menggunakan pembagi tegangan sebagai sensor arus bocor, dan thermocouple sebagai sensor untuk mendeteksi temperature. Penelitian ini merancang dan menguji sistem pengukuran arus bocor dan temperature arrester secara online dan terus-menerus. Arus bocor sudah berhasil dibuat dan diujikan, didapatkan hasil nilai arus bocor arrester untuk tiga percobaan kondisi arrester berkisar 67,80 – 220,26 μA. Nilai tersebut berdasarkan standar yang digunakan berada dalam keadaan normal, dimana nilai arus bocor didapatkan <500 μA. Kemudian data temperature arrester didapatkan berkisar dari 28,750C - 300C, kondisi tersebut juga dalam kondisi normal sesuai standar temperature arrester <320C. Sehingga arrester dapat disimpulkan dalam keadaan baik dan masih layak untuk beroperasi. Data arus bocor dan temperature ditampilkan di web dengan menggunakan NodeMcu sebagai mkirokontroler dan pengirim data. Sistem pemantauan arus bocor dan temperature arrester yang dirancang dibanding penelitian sebelumnya lebih akurat, dimana dengan 2 parameter yang digunakan, kondisi arrester didalam maupun diluar terpantau, selain itu untuk akuisisi data lebih mudah diakses, sehingga memudahkan untuk pengambilan tindakan atau pun keputusan dalam pemeliharaan maupun penggantian arrester.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Novizon, Ph.D
Uncontrolled Keywords: Arrester, Arrester ZnO, Arus Bocor, Temperature
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Elektro
Depositing User: s2 teknik elektro
Date Deposited: 09 Apr 2021 08:21
Last Modified: 09 Apr 2021 08:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/74135

Actions (login required)

View Item View Item