Perbedaan Tingkat Ansietas dan Dukungan Keluarga Pasien Kanker Serviks dengan Pasien Kanker Ovarium Stadium Lanjut di RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2020

Nadya, Cahyu Ningsih (2021) Perbedaan Tingkat Ansietas dan Dukungan Keluarga Pasien Kanker Serviks dengan Pasien Kanker Ovarium Stadium Lanjut di RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2020. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (336kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (343kB) | Preview
Preview	Text (BAB akhir (Penutup)) BAB akhir (Penutup).pdf - Published Version Download (321kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (346kB) | Preview
	Text (Skripsi full text) Skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Kanker serviks merupakan keganasan yang terdapat pada serviks, sedangkan kanker ovarium merupakan kanker yang tumbuh di ovarium. Ansietas banyak ditemukan pada pasien kanker stadium lanjut. Ansietas dapat memberikan efek negatif. Kondisi tersebut memberikan pukulan yang besar sehingga membutuhkan dukungan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan tingkat ansietas dan dukungan keluarga pasien kanker serviks dengan pasien kanker ovarium stadium lanjut di Poliklinik Obstetri dan Ginekologi RSUP Dr. M. Djamil Padang. Desain penelitian ini berupa cross sectional dan sampel penelitian berjumlah 47 pasien kanker serviks stadium lanjut dan 47 pasien kanker ovarium stadium lanjut dengan teknik kuota sampling dan dianalisis dengan menggunakan uji chi-square. Pengumpulan sampel penelitian dilaksanakan pada bulan Juli - November 2020 di Poliklinik Obstetri dan Ginekologi RSUP Dr. M. Djamil Padang. Hasil penelitian didapatkan pasien yang mengalami ansietas lebih banyak terjadi pada pasien kanker serviks stadium lanjut yaitu 32 pasien (68,1%) dibandingkan pasien kanker ovarium stadium lanjut yaitu 23 pasien (48,9%). Pasien dengan dukungan keluarga tinggi lebih banyak terjadi pada pasien kanker ovarium stadium lanjut yaitu 44 pasien (93,6%) dibandingkan dengan pasien kanker serviks stadium lanjut yaitu 35 pasien (74,5%). Hasil penelitian secara statistik dengan uji chi-square adalah tidak terdapat perbedaan tingkat ansietas yang signifikan (p=0,094) dan terdapat perbedaan dukungan keluarga yang signifikan (p=0,024) antara pasien kanker serviks dengan pasien kanker ovarium stadium lanjut. Kesimpulan penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan tingkat ansietas yang signifikan dan terdapat perbedaan dukungan keluarga yang signifikan antara pasien kanker serviks dengan pasien kanker ovarium stadium lanjut di Poliklinik Obstetri dan Ginekologi RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Actions (login required)

View Item