PENGARUH LAMA PENYIMPANAN DAN PERENDAMAN PERTAMA TERHADAP VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.)

Dwi, Fuji Astuti (2021) PENGARUH LAMA PENYIMPANAN DAN PERENDAMAN PERTAMA TERHADAP VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK (1).pdf - Published Version

Download (309kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (372kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V Penutup)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (253kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (560kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full)
TUGAS AKHIR FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Permintaan benih kelapa sawit bermutu yang terus meningkat setiap tahun belum diimbangi dengan ketersediaannya oleh produsen benih. Pengolahan benih kelapa sawit harus melalui proses yang panjang. Salah satu proses penting dalam menghasilkan benih dengan viabilitas dan vigor tinggi adalah penyimpanan dan perendaman pertama. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan lama penyimpanan dan perendaman pertama yang dapat meningkatkan viabilitas dan vigor benih kelapa sawit. Percobaan dilaksanakan di PT. Palma Inti Lestari, Desa Sungai Jenih, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau dari bulan Januari hingga Juni 2020. Percobaan dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang digunakan yaitu penyimpanan 11 hari dan perendaman pertama 3 hari, penyimpanan 13 hari dan perendaman pertama 5 hari, penyimpanan 15 hari dan perendaman pertama 7 hari, penyimpanan 17 hari dan perendaman pertama 9 hari. Pengamatan yang dilakukan yaitu kadar air benih, daya berkecambah, perkecambahan hitung pertama, nilai indeks, dan daya hantar listrik. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji F taraf 5% dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Test (DNMRT) taraf 5%. Hasil penelitian didapatkan bahwa parameter pengamatan kadar air, daya berkecambah, nilai indeks, dan daya hantar listrik berbeda nyata menurut Uji F taraf 5%, namun persentase daya berkecambah benih sampai hari ke-42 (6%) dan ke-56 (8,33%) masih menunjukkan nilai yang sangat rendah. Berdasarkan hasil, dapat disimpulkan bahwa belum didapatkan lama penyimpanan dan perendaman pertama yang tepat untuk meningkatkan viabilitas dan vigor benih kelapa sawit. Kata kunci : benih kelapa sawit, penyimpanan, perendaman, viabilitas, vigor

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Indra Dwipa, MS
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 31 Mar 2021 02:23
Last Modified: 31 Mar 2021 02:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/73802

Actions (login required)

View Item View Item