Model Deteksi Coping Pada Wanita Hamil Primigravida di DKI Jakarta

VIVI, SILAWATI (2020) Model Deteksi Coping Pada Wanita Hamil Primigravida di DKI Jakarta. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (COVER dan ABSTRAK) 1. COVER dan ABSTRAK.pdf - Published Version Download (241kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 2. BAB I.pdf - Published Version Download (382kB) | Preview
Preview	Text (BAB PENUTUP) 3. BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (221kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (423kB) | Preview
	Text (DISERTASI FULLTEXT_VIVI_S3 KESMAS) VIVI_S3 KESMAS_DISERTASI_FULLPAPER_compressed.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Stres masa kehamilan merupakan suatu kondisi yang perlu mendapat perhatian dan kehamilan merupakan situasi yang dapat menimbulkan stres dengan skala nilai 40 dari 100. Kehamilan juga berada pada posisi ke 12 dari 43 situasi yang dapat menimbulkan stres pada ibu hamil khususnya ibu hamil primigravida (Sarafino dan Smith, 2014).Kesehatan mental dan fisik ibu selama hamil memerlukan perhatian yang sama besarnya guna meningkatkan kualitas kehidupan ibu selama kehamilan, persalinan dan masa nifas. Berdasarkan data Profil Kesehatan Indonesia Pada tahun 2018 jumlah ibu hamil sebesar 5.291.143 jiwa, sedangkan di DKI Jakarta sebesar 187.291 jiwa pada tahun 2018 dan sebesar 222, 298 jiwa pada tahun 2017 (Profil Kesehatan Indonesia, 2018). Berdasarkan pra penelitian ibu hamil primigravida di Jakarta tahun 2017 mengalami stres berat sebanyak 22% dan stres sedang sebanyak 28%. Pada ibu hamil multigravida 17% mengalami stres berat dan 30% stres sedang. Melalui hasil survei diperoleh informasi tingkat stres pada masyarakat di Pulau Jawa pada tahun 2020 dalam masa pandemi covid-19 sebesar 64,3% dari 1.522 orang responden. Dari 1.522 responden tersebut paling banyak adalah perempuan sebesar 76,1% dengan usia minimal 14 tahun dan maksimal 71 tahun (Aziz, 2020). Penelitian ini bertujuan membangun model prediksi dini coping stres pada ibu hamil primigravida dalam upaya mengurangi faktor risiko akibat stres. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan mixed method menggunakan lima tahapan penelitian. Tahap I adalah konstruksi variabel dan indikator instrumen pengukuran dengan indept interview pada enam informan. Tahap II adalah tahap desain model berupa validasi temuan pada tahap I, dengan metode kuantitatif menggunakan desain cross sectional pada 200 wanita hamil primigravida dan analisis menggunakan SEM PLS. Tahap III adalah tahap membangun sistem aplikasi bekerjasama dengan ahli IT. Tahap IV adalah implementasi model dilakukan secara kuantitatif dengan desain cross sectional pada 106 wanita hamil primigravida, analisis menggunaka SPSS. Tahap V adalah evaluasi efektifitas sistem aplikasi SILAWATI dengan desain cross sectional pada 100 wanita hamil. Hasil temuan pada tahap I adalah konstruk variabel dan indikator yang membangun model terdiri dari 8 variabel yang terdiri dari 3 indikator, yaitu variabel coping, kepercayaan terhadap agama, kepribadian, pola hidup sehat, persepsi, sikap, dukungan sosial dan pemberdayaan diri. Hasil tahap II seluruh variabel dan indikator valid dan reliabel dan memiliki pengaruh secara signifikan dan positif dengan nilai T-statistik berada di atas nilai kritis (1,96), seluruh variabel menjadi pembentuk model deteksi coping dan pembentuk sistem aplikasi melalui hasil perumusan matematis. Tahap IV menemukan hasil bahwa model dapat memprediksi secara tepat dan baik strategi coping ibu hamil, terdapat hubungan yang signifikan antara sumber coping terhadap strategi coping dengan nilai P value 0,000. Tahap V menunjukan bahwa sistem aplikasi SILAWATI terbukti efektif dalam memprediksi strategi coping ibu hamil primigravida. Model deteksi coping wanita hamil primigravida merupakan model yang sesuai (fit) dan mampu memprediksi coping wanita hamil secara akurat pada wanita hamil perkotaan DKI Jakarta. Deteksi coping secara dini adalah sebagai upaya penting pada level pencegahan primer dan upaya preventif dalam konteks peningkatan kesehatan mental ibu hamil. Sistem aplikasi SILAWATI merupakan solusi dalam mengatasi keterbatasan sosial pada masa wabah alam dan nonlam yang mengusung kemajuan teknologi informasi dengan pendekatan Telehealth. Kata Kunci: Stres, Coping, Kepercayaan Terhadap Agama, Kepribadian, Pola Hidup Sehat, Persepsi, Sikap, Dukungan Sosial, Pemberdayaan Diri, Deteksi Dini, Aplikasi, Telehealth.

Actions (login required)

View Item