STUDI PENANAMAN MODAL DI SUMATERA BARAT

DEDI, SUPARBET (2014) STUDI PENANAMAN MODAL DI SUMATERA BARAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) 201411071351th_draf.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pada dasarnya dalam melaksanakan pembangunan ekonomi, akumulasi uang luar negeri merupakan suatu gejala yang wajar. Hal ini dikarenakan kondisi tabungan dalam negeri yang masih rendah sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukannya investasi secara memadai dan negara yang tidak mempunyai tabungan dalam negeri yang cukup untuk membiayai pembangunan tersebut, pada umumnya menutup kesenjangan tersebut dengan mencari sumber dari luar negeri. Sehingga tidak mengherankan apabila begitu besarnya arus modal dari negara maju mengalir ke negara yang sedang berkembang termasuk diantaranya Indonesia. Untuk itu pemerintah harus berusaha untuk mencari dana pinjaman dari pada donatur yang berasal dari luar negeri (Lubis, 2008) Untuk mendapatkan gambaran besaran total investasi yang berlangsung di Sumatera Barat sangat sulit, hal ini disebabkan belum adanya data yang jelas tentang investasi masyarakat yang merupakan investasi nonfasilitas. Data kuantitatif menyangkut investasi yang dapat disajikan adalah penanaman modal dalam negeri, penanaman modal asing dan investasi pemerintah. Perkembangan investasi atau penanaman modal di Sumatera Barat pada tahun 2011 mengalami peningkatan signifikan dari target yang ditetapkan, tetapi pada tahun 2012 mengalami penurunan yang cukup besar dari target yang di tetapkan. Dimana persetujuan PMDN yang diberikan tahun 2011 mengalami peningkatan yang sangat signifikan dimana realisasinya mencapai 155,92 % tetapi realisasi pada tahun 2012 jauh lebih rendah yaitu hanya 39,26%. Sementara menyangkut dengan penanaman modal asing, dari persetujuan yang dikeluarkan BKPM Pusat pada tahun 2011 sebesar 662.681,44 yang terealisasi sebesar 86,76% dan pada tahun 2012 persetujuan investasi sebesar 2.635.917,42 yang terealisasi sebesar 30,63% walaupun tingkat realisasinya lebih rendah pada tahun sebelumnya namun jumlah nominalnya tetap meningkat dari tahun sebelumnya (Sumbarprov.co.id 2012).

Actions (login required)

View Item