GHUFRAN, RAWVIL (2021) ANALISIS KAPASITAS GESER BALOK BETON BERTULANG BERLUBANG DENGAN METODE ELEMEN HINGGA. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (463kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (601kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (394kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (432kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Fulltext)
TA Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bukaan pada balok beton bertulang. Nilai kapasitas geser balok beton bertulang diperoleh dengan dilakukan pembebanan secara kontinu dengan dua beban terpusat sampai melebihi kapasitas ultimitnya. Benda uji yang digunakan berjumlah 11 balok dengan identifikasi satu balok non prismatik dengan tulangan transversal Ø10-150 (BC-01) ; satu balok nonprismatik dengan ukuran bukaan 235 mm serta posisi bukaan di tengah (BWO-Mid) ; tiga balok nonprismatik dengan ukuran bukaan 352,5 mm menggunakan variasi posisi (BWO-2-Top, BWO-2-Mid, BWO-2-Bot) ; tiga balok nonprismatik dengan ukuran bukaan 352,5 mm menggunakan variasi jumlah (BWO-2-01, BWO-2-02, BWO-2-03) ; tiga balok nonprismatik dengan ukuran bukaan 352,5 mm menggunakan variasi jumlah serta tulangan transversal Ø10-150 (BWT-2-01, BWT-2-02, BWT-2-03). Pada penelitian menjelaskan bahwa posisi bukaan yang terletak di tengah badan balok memiliki kapasitas geser lebih besar dibandingkan dengan posisi atas maupun bawah badan balok. Terlihat pada balok BWO-2-Mid dengan posisi bukaan terletak di tengah badan balok dapat menahan beban lebih besar dibandingkan dengan balok BWO-2-Top (bukaan di atas badan balok) dan BWO-2-Bot (bukaan di bawah badan balok). Hasil penelitian juga mendapatkan dengan penambahan ukuran bukaan pada badan balok mengakibatkan penurunan pada kapasitas geser balok dan kekakuan yang didapatkan dari perbandingan antara balok BWO-Mid dengan balok BWO-2-Mid dengan nilai kapasitas geser BWO-Mid yaitu 155,3 kN, sedangkan BWO-2-Mid memiliki nilai kapasitas geser 150,3 kN. Selain itu, pada penelitian ini juga diperlihatkan bahwasanya seiring bertambah jumlah bukaan pada badan balok, semakin menurun kekakuan dan kapasitas geser dari struktur balok tidak berubah signifikan. Terlihat pada perbandingan grafik antara balok BWT-2-01, BWT-2-02, dan BWT-2-03 yang menunjukkan perubahan kapasitas geser yang berubah tidak signifikan namun kekakuan semakin menurun iv ditandai semakin menurun gradien grafik beban lendutan pada balok seiring dengan bertambahnya jumlah bukaan pada badan balok tersebut.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Rendy Thamrin, Dr.Eng |
Uncontrolled Keywords: | ekperimental, balok beton bertulang, web openings, tapered beam, kapasitas geser |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Sipil |
Depositing User: | s1 Teknik Sipil |
Date Deposited: | 25 Feb 2021 08:15 |
Last Modified: | 25 Feb 2021 08:15 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/73017 |
Actions (login required)
View Item |