PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENERTIBAN PENGGUNAAN TROTOAR OLEH PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA SOLOK

Ivan, Kurniawan (2020) PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENERTIBAN PENGGUNAAN TROTOAR OLEH PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (229kB) | Preview
Preview	Text (Bab I Pendahuluan) Bab I.pdf - Published Version Download (368kB) | Preview
Preview	Text (Bab IV Penutup) Bab IV.pdf - Published Version Download (198kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (325kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) merupakan aparatur daerah yang membantu pemerintah daerah dan bertugas sebagai penegak peraturan daerah atau peraturan kepala daerah serta menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. Dalam kewenangannya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2018 tentang Satuan Polisi Pamong Praja, Satpol PP dapat melakukan tindakan penertiban non yustisial dan tindakan penyelidikan terhadap pelanggaran peraturan daerah dan peraturan kepala daerah. Salah satu pelanggaran terhadap peraturan daerah yaitu pelanggaran terhadap peraturan daerah Nomor 5 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima yang mana dalam pelanggaran ini pedagang kaki lima menggunakan trotoar atau bahu jalan untuk melakukan kegiatan usaha (berjualan). Seperti yang kita ketahui pedagang kaki lima merupakan salah satu usaha yang bergerak dalam usaha perdagangan sektor informal yang meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara dan masyarakat khususnya di kota Solok. Dalam hal tersebut penulis tertarik melakukan penelitian tentang 1) Bagaimanakah pelaksanaan tugas dan fungsi satuan polisi pamong praja dalam penertiban penggunaan trotoar oleh pedagang kaki lima di kota Solok? 2) Apa saja kendala Satuan Polisi Pamong Praja dalam melakukan penertiban penggunaan trotoar oleh pedagang kaki lima kota Solok?. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis empiris, sifat penelitian deskriptif analitis, teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil yaitu 1) Pelaksanaan tugas dan fungsi Satuan Polisi Pamong Praja dalam penertiban penggunaan totoar oleh pedagang kaki lima di kota Solok belum melaksanakan tugas dan fungsinya secara maksimal karena masih ditemukannya pelanggaran-pelanggaran yang di lakukan oleh pedagang kaki lima terhadap penggunaan trotoar untuk berjualan. 2) Adanya kendala-kendala yang dihadapi oleh Satuan Polisi Pamong Praja dalam penertbian penggunaan trotoar oleh pedagang kaki lima di kota Solok yaitu kurangnya koordinasi instansi-instansi terkait serta lapisan masyarakat dalam penegakan peraturan daerah, lemahnya kesadaran masyarakat terhadap pelanggaran perda dan tindakan yang kurang kooperatif dari pedagang kaki lima terhadap penertiban yang dilakukan oleh Satpol PP, semakin bertambah dan berpindah-pindahnya pedagang kaki lima serta kurangnya lokasi yang ditetapkan oleh pemerintah untuk pedagang kaki lima sehingga pedagang kaki lima lebih memiih untuk berjualan diatas trotoar. Kata Kunci : Pelaksaan Tugas dan Fungsi, Penertiban, Penegakan Perda, Satuan Polisi Pamong Praja, Pedagang Kaki Lima.

Actions (login required)

View Item