KAJIAN SIFAT FISIKA TANAH BERDASARKAN UMUR PENGELOLAAN LAHAN SECARA MONOKULTUR JAGUNG (Zea mays L.) DI KENAGARIAN MUNGKA KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

Meliza, Nur Azizah (2020) KAJIAN SIFAT FISIKA TANAH BERDASARKAN UMUR PENGELOLAAN LAHAN SECARA MONOKULTUR JAGUNG (Zea mays L.) DI KENAGARIAN MUNGKA KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (200kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I Pendahuluan)
PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (233kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V Penutup)
PENUTUP.pdf - Published Version

Download (110kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (205kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI UPLOAD.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Penerapan pola tanam monokultur jagung dalam jangka waktu lama akan berdampak terhadap sifat fisika tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beberapa sifat fisika tanah berdasarkan umur pengelolaan lahan secara monokultur jagung (Zea mays L.) di Kenagarian Mungka, Kabupaten Lima Puluh Kota. Pengambilan sampel dilakukan berdasarkan metode survei purposive random sampling yang dilakukan secara acak dengan kelerengan yang sama (0-8%) pada lahan monokultur jagung dengan tiga variasi umur pengelolaan lahan yaitu 1 tahun, 4 tahun dan 8 tahun juga kebun campuran yang digunakan sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi perubahan sifat fisika tanah pada ketiga variasi umur lahan monokultur jagung. Terdapat peningkatan berat volume (BV) tanah dari 0,71 g/cm3 menjadi 0,88 g/cm3, nilai plastisitas tanah dari 3,24% menjadi 6,21% dan indeks stabilitas agregat dari 7,56% menjadi 18.71%. Sementara itu terdapat penurunan pada kandungan C-organik tanah dari 4,06 % menjadi 2,17%, total ruang pori tanah dari 73,06% menjadi 65,52%, dan permeabilitas tanah dari 47,92% menjadi 14,32%. Perubahan-perubahan tersebut diakibatkan oleh manajemen lahan monokultur jagung yang intensif. Oleh karena itu, untuk menjaga sifat fisika tanah disarankan untuk dapat melakukan penambahan bahan organik secara regular dan memberikan selang waktu untuk pemberaan antara musim tanam. Kata kunci : jagung, monokultur, sifat fisika tanah, umur

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: s1 ilmu tanah
Date Deposited: 17 Feb 2021 08:25
Last Modified: 17 Feb 2021 08:25
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/72166

Actions (login required)

View Item View Item