Inovasi Pelayanan Administrasi Nikah Terintegrasi di Kantor Urusan Agama Kecamatan Enam Lingkung

Nugi, Alindro (2021) Inovasi Pelayanan Administrasi Nikah Terintegrasi di Kantor Urusan Agama Kecamatan Enam Lingkung. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (152kB) | Preview
Preview	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I.pdf - Published Version Download (238kB) | Preview
Preview	Text (Kesimpulan) BAB 5.pdf - Published Version Download (55kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (116kB) | Preview
	Text (Full Teks) Nugi Alindro - 1510842004 - Skripsi Final Version2.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Inovasi sangat diperlukan dalam pengembangan pelayanan publik. Inovasi pelayanan publik merupakan terobosan pelayanan publik yang merupakan gagasan ide baru dan adaptasi/modifikasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Dengan kata lain, inovasi pelayanan publik sendiri tidak mengharuskan suatu penemuan baru, tetapi dapat merupakan suatu pendekatan baru yang bersifat kontekstual dalam arti inovasi tidak terbatas dari tidak ada kemudian muncul gagasan dan praktik inovasi, tetapi dapat berupa inovasi hasil dari perluasan maupun peningkatan kualitas pada inovasi yang ada. Salah satu inovasi pelayanan publik yang dilakukan oleh KUA Kecamatan Enam Lingkung adalah PANTER (Pelayanan Administrasi Nikah Terintegrasi). PANTER merupakan suatu inovasi yang berkaitan dengan pemberian secara langsung buku nikah, KTP, KK dan BPJS setelah ijab qabul selesai dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Inovasi Pelayanan Administrasi Nikah Terintegrasi di KUA Kecamatan Enam Lingkung. Penelitian ini menggunakan teori atribut inovasi oleh Everett M. Rogers, yang mana terdapat lima karakteristik dari sebuah inovasi, yaitu: keuntungan relatif (relative advantage); kesesuaian (compatibility); kerumitan (complexity); kemungkinan dicoba (triability); dan kemudahan diamati (observability). Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi serta untuk menguji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil temuan dilapangan menunjukkan bahwa inovasi pelayanan administrasi nikah terintegrasi di KUA Kecamatan Enam Lingkung telah memenuhi karakteristik dari sebuah inovasi yang baik menurut Rogers. Hal ini dapat dilihat dari indikator-indikator dari setiap variabel dari atribut inovasi yang telah terpenuhi secara keseluruhan. Namun dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala seperti gangguan sinyal saat mengirim data, jumlah petugas yang terbatas, sarana prasaran yang belum mumpuni serta kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya mendafatar sebagai peserta JKN Kesehatan oleh BPJS Kesehatan

Actions (login required)

View Item