perekonomian masyarakat nelayan kecamatan natal kabupaten mandailing natal sumatera utara 2002-2019

NENNI, TRIANA (2021) perekonomian masyarakat nelayan kecamatan natal kabupaten mandailing natal sumatera utara 2002-2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (cover dan abstrak) Cover.pdf - Published Version Download (417kB) | Preview
Preview	Text (pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (411kB) | Preview
Preview	Text (kesimpulan) BAB V Kesimpulan.pdf - Published Version Download (188kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (304kB) | Preview
	Text (skripsi full text) SKRIPSI FULL (2).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul” Perekonomian Masyarakat Nelayan Kecamatan Natal Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2002-2019” penulisan skripsi ini menjelaskan perekonomian masyarakat nelayan Kecamatan Natal dalam perspektif historis, dimana nelayan Kecamatan Natal pada tahun 2002 mengalami perkembangan kurang lebih 4 tahun lamanya dalam perekonomiannya, Nelayan Kecamatan Natal yang masih bergolong kurang adanya kemampuan dan modal yang kurang dalam melaut. Penelitian ini menggunakan pendekatan sejarah sosial ekonomi, penelitian ini juga menggunakan metode sejarah proses penguji dan menganaliisi secara kritis dalam metode sejarah. Metode dalam ilmu sejarah yang terdiri dai empat tahap, Heuristik yaitu tahap pencarian dan pengumpulan data dan sumber, Kritiksumber yang dibagi atas Kritik intern dan Kritik Ekstern, tahap selanjutnya Interpretasi menetapkan makna dan saling berkaitan denga hubungan fakta yang telah diperoleh, Historiografi yaitu bentuk penyampaian berupa tulisan. Penulisan ini menggunakan sumber primer yang berupa arsip dan sumber wawancara dengan tokoh-tokoh yang terkait, dan sumber sekunder yaitu berupa buku, skripsi, dan jurnal. Pada tahun 2002 mulai adanya seperti bantuan dari pemerintah kepada Kecamatan Natal berupa dibangunnya Tempat Pelelangan Ikan (TPI), bantuan berupa satu unit mobil truk, dan juga dengan dibangunnya SPBN untuk nelayan. Akan tetapi, semua bantuan yang diberikan kepada masyarakat terutama kepada masyarakat nelayan berjalan hanya beberapa tahun lamanya, dikerenakan para orang yang berwenang atau yang dapat dipercayai tidak memberikan kerja yang baik kepada masyarakat nelayan, para nelayan banyak yang mengeluh terhadap bantuan yang diberikan, karena tidak tepat pada sasaran yang membutuhkan. Bantuan yang diberikan kepada masyarakat Natal hanya berjalan kurang lebih 4 tahu lamanya, dilihat saat sekarang masih banyak masyarakat khususnya para neyalan yang kurang terbantu dalam perekonominnya, masyarakat nelayan Natal yang sampai sekarang keadaan ekonominya yang menurun.

Actions (login required)

View Item