Fungsi Sosialisasi Keluarga Terkait Adanya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kecamatan Bukit Kapur Kota Dumai

Ana, Aulia (2020) Fungsi Sosialisasi Keluarga Terkait Adanya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kecamatan Bukit Kapur Kota Dumai. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (cover dan abstrak) 1 Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (41kB) | Preview
Preview	Text (bab 1 pendahuluan) 2 BAB 1.pdf - Published Version Download (176kB) | Preview
Preview	Text (bab 5 penutup) 3 BAB 4 akhir.pdf - Published Version Download (33kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) 4 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (33kB) | Preview
	Text (skripsi fulltext) 5 Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Kehadiran lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memberikan arah tersendiri bagi perkembangan anak usia dini terutama dalam sosialisasinya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ibu rumah tangga yang memiliki banyak waktu di rumah untuk memberikan sosialisasi kepada anak, namun mereka memilih untuk memasukkan anaknya ke PAUD. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi fungsi sosialisasi keluarga terkait adanya PAUD. Teori yang digunakan adalah Struktural Fungsional oleh Robert K. Merton. Menurutnya, konsekuensi-konsekuensi objektif dari individumdalam perilaku itu adamyang mengarahkpada integrasipdan keseimbangan (fungsi manifes), akan tetapinada pula yangetidak dimaksudkanpdan tidak diketahui (fungsi laten). Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan dipilih dengan menggunakan teknik mekanisme disengaja (purposive) dan didapati sepuluh informan pelaku (orang tua murid RA Annisa yang ibunya tidak bekerja dan berasal dari status sosial yang berbeda) dan empat informan pengamat (tiga orang guru yang mengajar di RA Annisa dan satu orang tetangga informan pelaku). Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, dokumentasi, dan observasi. Alasan orang tua memasukkan anaknya ke PAUD yaitu: menambah wawasan anak, anak lebih pandai bergaul, tuntutan zaman, dan mendapatkan pendidikan yang lebih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PAUD dipandang secara positif bagi keluarga karena memiliki banyak manfaat, sehingga fungsi sosialisasi keluarga tetap terlaksana. PAUD dapat dikatakan sebagai pelengkap dari keluarga dalam menajalankan fungsi sosialisasi. Fungsi sosiliasisasi tersebut meliputi sosialisasi nilai moral dan agama, kecerdasan sosial emosional dan kemandirian, pengembangan fisik dan motorik, kognitif, bahasa, dan seni.

Actions (login required)

View Item