Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Deteksi Dini Kanker Serviks Metode IVA Di Puskesmas Pauh Kambar Tahun 2020

Asmara Rahayu, Erlinda (2020) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Deteksi Dini Kanker Serviks Metode IVA Di Puskesmas Pauh Kambar Tahun 2020. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Penutup)
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (144kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (202kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
Full Text Skripsi Asmara Rahayu Erlinda.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Kasus penyakit kanker serviks di Sumatera Barat meningkat dari tahun ke tahun yaitu 117 kasus pada tahun 2017,196 kasus tahun 2018 dan 223 kasus tahun 2019. Rendahnya partisipasi masyarakat untuk melakukan deteksi dini merupakan faktor penyebab tidak langsung tingginya prevalensi kanker serviks.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku wanita usia subur dalam melakukan deteksi dini kanker serviks metode IVA di Puskesmas Pauh Kambar Kabupaten Padang Pariaman tahun 2020. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan dari bulan Januari sampai Juli 2020. Populasi penelitian ini adalah wanita usia subur yang berkunjung ke Puskesmas Pauh Kambar dengan jumlah sampel sebanyak 91 orang. Metode pengambilan sampel menggunakan random block sampling. Pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis dengan uji statistik Chi-Square dan regresi logistik dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa 63,7% belum pernah melakukan deteksi dini kanker serviks. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara umur (ρ=0,001), sikap (ρ=0,000), akses informasi (ρ=0,019), dukungan suami (ρ=0,000) dan dukungan tenaga kesehatan(ρ=0,007) dengan pemeriksaan IVA. Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan mempengaruhi perilaku WUS adalah umur (ρ=0,006) dan OR 8,818 yang artinya responden dengan kelompok umur resiko tinggi memungkinkkan melakukan tes IVA sebesar 8 kali dibandingkan dengan responden yang beresiko rendah. Kesimpulan Umur merupakan faktor paling dominan mempengaruhi perilaku WUS dalam deteksi dini kanker serviks. Disarankan tenaga kesehatan agar lebih meningkatkan dukungannya kepada wanita usia subur (WUS) tentang deteksi dini kanker serviks. Daftar Pustaka : 48 (2008-2019) Kata Kunci :Kanker serviks, IVA, umur, sikap, akses informasi, dukungan suami, dukungan tenag kesehatan

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr.dr.Dien Gusta Anggraini Nursal, M.K.M
Subjects: A General Works > AC Collections. Series. Collected works
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 11 Feb 2021 04:42
Last Modified: 11 Feb 2021 04:42
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/71256

Actions (login required)

View Item View Item