PENGARUH DEGRADASI SAMPEL AIR SUNGAI MUARA PADANG TERHADAP KONSENTRASI REDUKSI ION Fe3+, NILAI COD, BOD, DAN TSS MENGGUNAKAN KATALIS TiO2/ZEOLIT SECARA FOTOLISIS

Gultom, Sylvia Desi (2021) PENGARUH DEGRADASI SAMPEL AIR SUNGAI MUARA PADANG TERHADAP KONSENTRASI REDUKSI ION Fe3+, NILAI COD, BOD, DAN TSS MENGGUNAKAN KATALIS TiO2/ZEOLIT SECARA FOTOLISIS. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) I. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (351kB) | Preview
Preview	Text (Pendahuluan) II. BAB I.pdf - Published Version Download (317kB) | Preview
Preview	Text (Kesimpulan dan Saran) III. BAB V.pdf - Published Version Download (208kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) IV. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (341kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Sylvia Desi Gultom) V. Skripsi Full Sylvia Desi gultom.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian tentang pengaruh degradasi sampel air sungai muara Padang terhadap konsentrasi pereduksi ion Fe3+, nilai COD, BOD, dan TSS telah dilakukan. Parameter yang dianalisis yaitu reaksi pereduksi Fe3+, nilai Chemical Oxygen Demand (COD), Biochemical Oxygen Demand (BOD), dan Total Suspended Solid (TSS). Penelitian dilakukan dengan mendegradasi limbah air muara menggunakan katalis TiO2/zeolit yang difotolisis menggunakan lampu UV (Luster BLB 10 W-TB) dengan λ 365 nm. Pada reaksi reduksi Fe3+, hasil yang didapatkan di analisa menggunakan spektrofotometer UV-VIS. COD dan BOD dianalisa dengan metoda titrasi, dan TSS dengan metoda gravimetri. Untuk mengetahui gugus fungsi senyawa yang terdapat di dalam air sungai Muaro Padang dan katalis TiO2/zeolit dilakukan karakterisasi menggunakan FTIR. Hasil penelitian pada pengukuran konsentrasi Fe3+ di dalam air yaitu 2,325 mg/L. Konsentrasi Fe3+ berkurang menjadi 1,611 mg/L tanpa katalis selama waktu iradiasi 90 menit. Setelah ditambahkan katalis TiO2/zeolit sebanyak 0,8 g dengan iradiasi sinar UV terjadi penurunan menjadi 0,114mg/L selama waktu iradiasi 75 menit, sedangkan tanpa iradiasi sinar UV penurunan menjadi 0,942 mg/L selama waktu iradiasi 90 menit. Konsentrasi ion Fe3+ setelah ditambahkan katalis TiO2 sebanyak 0,0307 g berkurang menjadi 0,678 mg/L selama waktu iradiasi 75 menit. Konsentrasi ion Fe3+ setelah ditambahkan katalis zeolit sebanyak 0.7692 g berkurang menjadi 0,905 mg/L selama waktu iradiasi 75 menit. Hasil yang diperoleh untuk nilai COD, BOD, dan TSS sebelum degradasi berturut- turut yaitu 37,9 mg/L; 5,81 mg/L; dan TSS 53 mg/L, sedangkan nilai COD, BOD, dan TSS sesudah degradasi berturut- turut yaitu 23,3 mg/L; 3,89 mg/L; dan 41 mg/L. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai COD, BOD, dan TSS yang didapatkan sebelum dan sesudah degradasi mengalami penurunan. Hasil karakterisasi katalis TiO2/zeolit dengan FTIR menghasilkan angka gelombang yang hampir sama dan tidak menunjukkan perbedaan hasil yang signifikan, hal ini menandakan TiO2/zeolit berfungsi sebagai katalis, sehingga dapat digunakan dalam degradasi air limbah. Sedangkan analisis FTIR air sungai muaro Padang menunjukkan terjadinya pergeseran angka gelombang yang menandakan proses degradasi terjadi. Kaca Kunci : Air Muara, Degradasi, Reduksi, TiO2/ Zeolit, Fotolisis

Actions (login required)

View Item