PENGARUH TERAPI MUROTAL TERHADAP TINGKAT KECEMASANMENGHADAPI PERSALINAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS PADANG

RIZA, WAHYUNI (2013) PENGARUH TERAPI MUROTAL TERHADAP TINGKAT KECEMASANMENGHADAPI PERSALINAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS PADANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Text (SKRIPSI) 521.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (394kB)

Abstract

Millenium Development Goals (MDGs) merupakan hasil perjuangan dan kesepakatan bersama antara negara-negara berkembang dan negara maju, dimana targetnya adalah tercapai kesejahteraan rakyat dan pembangunan masyarakat tahun 2015. Salah satu program MDGs adalah meningkatkan kesehatan ibu. Untuk mendapatkan generasi yang tangguh, sumber daya manusia dengan tumbuh kembang yang optimal, kesehatan ibu menjelang dan saat hamil serta persalinan harus mencapai tingkat yang optimal. Kesehatan ibu meliputi kesehatan mental dan fisik, sehingga kesehatan kehamilan dan janin pun akan berpeluang yang sama, yaitu bayi lahir sehat baik mental maupun jasmani (Manuaba, 2007). Penelitian terakhir menunjukkan bahwa wanita hamil yang mengalami tekanan pribadi secara terus menerus memiliki resiko lebih dari 50% untuk mendapatkan anak dengan cacat fisik (Hamilton, 2004). Pengawasan sebelum lahir (antenatal) terbukti mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam upaya meningkatkan kesehatan mental dan fisik kehamilan untuk menghadapi persalinan (Manuaba, 2009). Persalinan merupakan proses saat janin dan plasenta serta membrannya keluar dari uterus (Heffner, 2010). Saat persalinan, terjadi proses membuka dan menipisnya serviks, sehingga janin memasuki jalan lahir (Prawihardjo, 2003). Persalinan sebagai akhir kehamilan merupakan tahap dimulainya kehidupan di luar rahim bagi bayi baru lahir (Bobak, 2005). Menjelang persalinan, tepatnya pada ibu hamil trimester ketiga 1 2 ibu dibayangi akan persalinan dan mulai muncul kecemasan akan persalinan (Huliana, 2007).

Actions (login required)

View Item