EVALUASI F2 HASIL PERSILANGAN KULTIVAR OKRA (Abelmoschus esculentus (L). Moench) HIJAU DAN OKRA MERAH

Mairati, Mandwi Yld (2020) EVALUASI F2 HASIL PERSILANGAN KULTIVAR OKRA (Abelmoschus esculentus (L). Moench) HIJAU DAN OKRA MERAH. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (120kB) | Preview
Preview	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (279kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5 Penutup) BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (106kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (314kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian dan Laboratorium Instrumental dan Kontrol Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas pada bulan Februari sampai Agustus 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan benih F3 dari tanaman F2 dengan kriteria yang diinginkan yaitu berupa umur panen buah minimal 8 HSA dan bertekstur lunak, serta menilai variabilitas karakter agronomis berbagai genotipe okra generasi ke-2. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen tanpa rancangan percobaan dengan pengamatan secara individu. Evaluasi dilakukan terhadap genotipe hasil persilangan okra hijau dan okra merah dengan beberapa varietas okra. Karakter kualitatif dideskripsikan berdasarkan panduan deskripsi okra International Board for Plant Genetic Resources dan karakter kuantitatif dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif, uji t pada taraf 5 % dan analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman menyerbuk sendiri hasil persilangan okra hijau dan okra merah masih layak dipanen hingga 9 HSA, dimana sebanyak 67 % tanaman yang memiliki tekstur buah lunak pada umur 8 HSA dan 14,4 % pada umur 9 HSA. Semua populasi tanaman okra generasi ke-2 memiliki variabilitas yang luas pada karakter kuantitatif yang meliputi umur berbunga, tinggi tanaman, jumlah bunga per tanaman dan jumlah buah per tanaman, kecuali pada populasi SOMB291-16 memiliki variabilitas yang sempit pada karakter jumlah bunga per tanaman dan jumlah buah per tanaman. Variasi karakter kualitatif ditemukan pada karakter warna batang, bentuk daun, warna buah dan bentuk buah, sedangkan pada karakter warna daun tidak ditemukan adanya variasi. Terdapat korelasi (r = 0,64) antara umur panen dengan nilai kekerasan buah.

Actions (login required)

View Item