ALFIAN, DANI ALDO (2013) PENGARUH PENCAMPURAN TEPUNG TAPIOKA DAN TEPUNG AMPAS TAHU TERHADAPMUTU NUGGET JAMUR TIRAM(Pleurotus ostreatus, L). Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Skripsi Fulltext)
2655.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Ampas tahu merupakan limbah hasil pengolahan tahu yang masih mengandung zat gizi yang tinggi yaitu protein (26.6%), lemak (18.3%), karbohidrat (41.3%), fosfor (0.29%), kalsium (0.19%), besi (0.04%) dan air (0.09%) (Mildayani, 2003). Oleh karena itu masih memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai bahan dasar atau campuran pada proses pengolahan pada poduk tertentu. Pengolahan ampas tahu menjadi tepung dengan tujuan untuk memperpanjang masa simpan serta memudahkan dalam penyimpanan (Sulistiani, 2004). Pemanfaatan tepung ampas tahu dalam pembuatan nugget merupakan sebagai bahan pengikat. Menurut Soeparno (1992) bahan pengikat merupakan material bukan daging yang mengandung protein tinggi. Penambahan tepung ampas tahu bertujuan untuk memperbaiki elastisitas dan tekstur dari produk akhir. Berdasarkan penilitian pendahuluan, dilakukan pembuatan nugget jamur tiram dengan perbandingan tepung tapioka dan tepung ampas tahu. Diperoleh hasil dimana nugget dengan formulasi 15% : 10% perbandingan antara tepung tapioka dan tepung ampas tahu merupakan produk yang paling disukai dari segi aroma, warna dan rasa. Berdasarkan uraian diatas maka dilakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Pencampuran Tepung Tapioka dan Tepung Ampas Tahu TerhadapMutu Nugget Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus)”.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
Depositing User: | mrs Rahmadeli rahmadeli |
Date Deposited: | 03 May 2016 07:17 |
Last Modified: | 03 May 2016 07:17 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/6811 |
Actions (login required)
View Item |