KARAKTERISTIK PENGERINGAN DANMUTU BIJI KAKAO (THEOBROMA CACAO, L.) DENGAN ALAT PENGERING BUATAN

Wahyu, Kurnia Sari (2013) KARAKTERISTIK PENGERINGAN DANMUTU BIJI KAKAO (THEOBROMA CACAO, L.) DENGAN ALAT PENGERING BUATAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Fulltext) 2636.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Masalah lain adalah masuknya benda asing pada saat pengeringan seperti kerikil dan pengeringan dengan matahari juga memerlukan tempat yang lebih luas untuk menjemur biji kakao tersebut, cara tradisional seperti ini memerlukan tenaga, tempat dan waktu yang lebih banyak untuk mencapai target kadar air biji kakao yakni 7,5%. Kerusakan pada biji kakao juga dapat disebabkan karena terlalu lama atau terlalu cepat dalam proses pengeringan dan proses pengeringan yang tidak merata. Suhu yang terlalu tinggi atau adanya perubahan suhu yang mendadak juga dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada biji kakao yang berdampak pada mutu biji kakao tersebut, untuk itu perlu diusahakan penanganan pascapanen biji kakao 3 yang tepat sehingga diperoleh hasil dengan mutu yang baik, dimana suhu yang tepat untuk pengeringan biji kakao adalah 60oC. Pengeringan yang dilakukan dengan menggunkan alat pengering buatan, dapat mempersingkat waktu, tenaga dan tempat. Dalam proses pengeringan perlu diketahui sifat karakteristiknya antara lain adalah lama pengeringan, laju pengeringan, kadar air keseimbangan, suhu, RH dan kecepatan aliran udara. Selain mengetahui karakteristik pengeringan, juga diperlukan metoda dan perlakuan khusus karena setiap bahan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Untuk itu perlu dilakukan penelitian dengan judul “Karakteristik Pengeringan danMutu Biji Kakao (Theobroma Cacao, L.) dengan Alat Pengering Buatan”

Actions (login required)

View Item