ABSTRAK Anak sebagai makhluk sosial yang harus dijamin hak atas hidupnya untuk tumbuh berkembang sesuai dengan fitrah dan kodratnya serta mendapat perlindungan dari segala bentuk kejahatan atau bahaya terutama perdagangan anak. Perdagangan anak adalah salah satu bentuk eksploitasi dan tindak kekerasan kepada anak yang melanggar Konvensi Hak Anak (KHA) dan UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU No. 23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak. Anak sebagai korban perdagangan anak mendapatkan perlindungan hukum. Berdasarkan uraian diatas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah mengetahui bentuk perlindungan hukum terhadap korban tindak pidana perdagangan anak dan bagaimana pertimbangan hakim dalam penjatuhan sanksi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif yang bersifat deskriptif analitis. Hasil dari penelitian penulis terhadap putusan No. 1554/Pid.B/2012/PN Mdn yaitu, pemberian perlindungan kepada korban perdagangan anak berupa perlindungan yang bersifat abstrak yaitu rasa kepuasan oleh pihak korban terhadap penjatuhan sanksi yang diberikan kepada terdakwa dan perlindungan yang bersifat konkret yaitu pemberian ganti kerugian kepada korban berupa restitusi. Serta pertimbangan hakim secara yuridis dan non yuridis dalam penjatuhan sanksi. Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Tindak Pidana Perdagangan Orang , Anak

Alfia, Satyani (2020) ABSTRAK Anak sebagai makhluk sosial yang harus dijamin hak atas hidupnya untuk tumbuh berkembang sesuai dengan fitrah dan kodratnya serta mendapat perlindungan dari segala bentuk kejahatan atau bahaya terutama perdagangan anak. Perdagangan anak adalah salah satu bentuk eksploitasi dan tindak kekerasan kepada anak yang melanggar Konvensi Hak Anak (KHA) dan UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU No. 23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak. Anak sebagai korban perdagangan anak mendapatkan perlindungan hukum. Berdasarkan uraian diatas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah mengetahui bentuk perlindungan hukum terhadap korban tindak pidana perdagangan anak dan bagaimana pertimbangan hakim dalam penjatuhan sanksi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif yang bersifat deskriptif analitis. Hasil dari penelitian penulis terhadap putusan No. 1554/Pid.B/2012/PN Mdn yaitu, pemberian perlindungan kepada korban perdagangan anak berupa perlindungan yang bersifat abstrak yaitu rasa kepuasan oleh pihak korban terhadap penjatuhan sanksi yang diberikan kepada terdakwa dan perlindungan yang bersifat konkret yaitu pemberian ganti kerugian kepada korban berupa restitusi. Serta pertimbangan hakim secara yuridis dan non yuridis dalam penjatuhan sanksi. Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Tindak Pidana Perdagangan Orang , Anak. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (232kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version

Download (392kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (198kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (283kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full text)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Anak sebagai makhluk sosial yang harus dijamin hak atas hidupnya untuk tumbuh berkembang sesuai dengan fitrah dan kodratnya serta mendapat perlindungan dari segala bentuk kejahatan atau bahaya terutama perdagangan anak. Perdagangan anak adalah salah satu bentuk eksploitasi dan tindak kekerasan kepada anak yang melanggar Konvensi Hak Anak (KHA) dan UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU No. 23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak. Anak sebagai korban perdagangan anak mendapatkan perlindungan hukum. Berdasarkan uraian diatas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah mengetahui bentuk perlindungan hukum terhadap korban tindak pidana perdagangan anak dan bagaimana pertimbangan hakim dalam penjatuhan sanksi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif yang bersifat deskriptif analitis. Hasil dari penelitian penulis terhadap putusan No. 1554/Pid.B/2012/PN Mdn yaitu, pemberian perlindungan kepada korban perdagangan anak berupa perlindungan yang bersifat abstrak yaitu rasa kepuasan oleh pihak korban terhadap penjatuhan sanksi yang diberikan kepada terdakwa dan perlindungan yang bersifat konkret yaitu pemberian ganti kerugian kepada korban berupa restitusi. Serta pertimbangan hakim secara yuridis dan non yuridis dalam penjatuhan sanksi. Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Tindak Pidana Perdagangan Orang , Anak

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Yoserwan, S.H., M.H., LL.M
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 28 Jan 2021 07:56
Last Modified: 28 Jan 2021 07:56
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/67813

Actions (login required)

View Item View Item