Korupsi pada Proyek Konstruksi di Wilayah Sumatera

Sa'adah, Khairunnisak (2020) Korupsi pada Proyek Konstruksi di Wilayah Sumatera. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Abstrak) Cover.pdf - Published Version Download (161kB)
	Text (Pendahuluan) Bab 1.pdf - Published Version Download (52kB)
	Text (Kesimpulan) Bab 5.pdf - Published Version Download (46kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (44kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Korupsi merupakan suatu kasus yang sering terjadi pada pelaksanaan proyek konstruksi. Untuk mengetahui penyebab, modus dan langkah yang dapat diambil dalam mencegah terjadinya kasus korupsi, dilakukanlah identifikasi terhadap proyek-proyek konstruksi di Wilayah Sumatera pada rentang tahun 2008-2019. Dalam penelitian ini, digunakan metode content analysis artikel berita online dan jurnal pada google scholar dan wawancara dengan owner dari PU. Content analysis didefinisikan sebagai suatu teknik penelitian ilmiah yang ditujukan untuk mengetahui gambaran karakteristik isi dan menarik inferensi dari isi. Melalui artikel berita online yang terkumpul sebanyak 55 kasus korupsi dan dari jurnal yang terkumpul sebanyak 51 kasus korupsi, ditemukan 6 permasalahan utama pada proyek konstruksi diantaranya penyuapan, pengurangan volume pekerjaan, pekerjaan tidak sesuai spesifikasi, laporan kemajuan fiktif, pengaturan pelelangan, dan mark up dana. Berdasarkan penelitian melalui artikel yang terkumpul ditemukan kasus korupsi yang paling banyak terjadi adalah kasus penyuapan yaitu sebanyak 47 kasus penyuapan. Adapun provinsi yang paling banyak ditemukan kasus korupsi pada proyek konstruksi berdasarkan artikel yang terkumpul yaitu Provinsi Sumatera Utara dengan 14 kasus korupsi. Kasus korupsi juga terjadi paling tinggi di tahun 2016 sebanyak 16 kasus. Berdasarkan data penelitian kasus korupsi paling banyak terjadi pada proyek jalan dan jembatan yaitu sebanyak 26 kasus korupsi. Modus korupsi pada proyek konstruksi yang ditemukan yaitu melakukan penyuapan di awal untuk mendapatkan proyek, mengurangi item atau volume pekerjaan saat melaksanakan proyek, mengerjakan proyek tidak sesuai dengan perencanaan awal, memanipulasi data dan laporan, menaikkan nilai ataupun persentase material. Sehingga dari modus korupsi yang ditemukan, didapatkan faktor utama yang menjadi penyebab korupsi pada proyek konstruksi yaitu kasus suap menyuap yang dilakukan oleh kontraktor kepada owner. Untuk itu strategi untuk mengurangi terjadinya kasus korupsi pada proyek konstruksi yaitu memperberat hukuman bagi pelaku korupsi. Kata kunci : korupsi, proyek, konstruksi, content analysis

Actions (login required)

View Item