IDENTIFIKASI BAKTERI ASAM LAKTAT (BAL) POTENSIAL STARTER UNTUK MEMPERCEPAT PROSES PEMBENTUKAN BIOGAS YANG DIISOLASI DARI SLUDGE DI DUA LOKASI BERBEDA SERTA PENGAPLIKASIANNYA KE DALAM TABUNG ELPIJI

Sari, Novita (2019) IDENTIFIKASI BAKTERI ASAM LAKTAT (BAL) POTENSIAL STARTER UNTUK MEMPERCEPAT PROSES PEMBENTUKAN BIOGAS YANG DIISOLASI DARI SLUDGE DI DUA LOKASI BERBEDA SERTA PENGAPLIKASIANNYA KE DALAM TABUNG ELPIJI. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (abstrak dan cover)
ABSTRAK (1)-converted.pdf - Published Version

Download (62kB)
[img] Text (bab 1)
BAB I novita.docx - Published Version

Download (124kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V (1)-converted.pdf - Published Version

Download (55kB)
[img] Text (daftar kepustakaan)
DAFTAR KEPUSTAKAAN (1)-converted.pdf - Published Version

Download (206kB)
[img] Text (tesis full text)
TESIS FULL TEXT (1)-converted.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteri asam laktat (BAL) yang berasal dari sludge biogas berbahan baku feses sapi di dua lokasi yang berbeda yakni di Kabupaten Solok Selatan (Sampel B1) dan Kabupaten Solok (Sampel B2) menggunakan teknik konvensional dan teknik molekuler. Teknik konvensional sebagai identifikasi tahap awal melalui pengamatan morfologi sel, pewarnaan Gram dan pengujian biokimia sedangkan teknik molekuler digunakan untuk mengidentifikasi jenis spesies BAL melalui amplifikasi gen 16S rRNA. Berdasarkan identifikasi tahap awal, ditemukan tiga isolat BAL potensial starter yakni isolat B1.2, B1.3 dan B2.2 yang akan diidentifikasi ke tahap selanjutnya. Berdasarkan identifikasi molekuler dan analisis sekuen DNA, ketiga isolat teridentifikasi sebagai Lactobacillus fermentum. Penambahan kultur Lactobacillus fermentum hasil identifikasi sebanyak 750 ml ke dalam 300 liter substrat feses sapi dan air dengan perbandingan 1:1 mampu mempercepat proses pembentukan biogas dari 28 hari menjadi 14 hari. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengaplikasikan biogas yang yang berada pada drum penampung gas ke dalam tabung Elpiji. Tabung Elpiji kode A yakni pengaplikasian biogas dengan penambahan nitrogen cair dan tabung Elpiji kode B yakni pengaplikasian biogas tanpa penambahan nitrogen cair. Biogas kemasan tabung Elpiji A dan B akan dilakukan pengamatan terhadap tekanan, massa, lama nyala gas dan kualitas api yang dihasilkan. Pengaplikasian biogas ke dalam tabung Elpiji dengan penambahan nitrogen cair sebanyak 150 ml memberikan hasil terbaik dengan tekanan biogas sebesar 94 Psi, massa biogas sebesar 0.55 kg, total lama nyala biogas selama 26 menit non-stop serta memiliki kualitas api yang baik dan dapat langsung dihubungkan ke kompor gas layaknya menggunakan tabung Elpiji saat ini.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof.drh. Hj. ENDANG PURWATI, MS, Ph.D.
Uncontrolled Keywords: 16S rRNA, bakteri asam laktat, feses sapi, biogas, elpiji
Subjects: Q Science > QR Microbiology
S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 bioteknologi bioteknologi
Date Deposited: 18 Dec 2020 02:44
Last Modified: 18 Dec 2020 02:44
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/66886

Actions (login required)

View Item View Item