ANALISIS IMPLEMENTASI FAMILY DEVELOPMENT SESSION (FDS) TENTANG GIZI PADA KELUARGA PENERIMA MANFAAT PROGRAM KELUARGA HARAPAN YANG MEMPUNYAI BALITA DI KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG TAHUN 2020

Yosi, Aguslida (2020) ANALISIS IMPLEMENTASI FAMILY DEVELOPMENT SESSION (FDS) TENTANG GIZI PADA KELUARGA PENERIMA MANFAAT PROGRAM KELUARGA HARAPAN YANG MEMPUNYAI BALITA DI KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG TAHUN 2020. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (52kB)
[img] Text (Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (64kB)
[img] Text (Penutup)
BAB VII. Penutup.pdf - Published Version

Download (30kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (192kB)
[img] Text (Thesis Full Text)
Thesis Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Lebih dari 50% kematian anak terkait dengan masalah gizi. Di Kota Padang terjadi peningkatan masalah gizi balita dengan persentase kasus gizi paling tinggi yaitu di wilayah kerja puskesmas Air Dingin dan anak Air Kecamatan Koto Tangah dengan cakupan balita gizi kurang 20,9 %, balita kurus sebanyak 18,1% dan balita pendek sebanyak 22,4%. Angka tersebut masih diatas angka yang ditetapkan. Salah satu penyebab masalah gizi ini adalah kemiskinan. Pemerintah berupaya mengatasi masalah tersebut melalui Program Kelurga Harapan (PKH) dengan dilaksanakannya intervensi Family Development Session (FDS). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan FDS tentang Gizi di Kecamatan Koto Tangah dengan melihat aspek input (kebijakan, tenaga, dana, sarana prasarana), proses (perencanaan, pelaksanaan, pencatatan, pelaporan, dan monev), dan output. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teori sistem. Jumlah informan sebanyak 20 orang. Validasi data dilakukan dengan triagulasi sumber dan metode. Hasil penelitian pelaksanaan FDS tentang gizi sudah terlaksana, namun belum berjalan sesuai dengan podoman yaitu belum ada dana APBD yang dialokasikan untuk pelaksanaan FDS, masih kurangnya sarana penunjang, pendamping belum melibatkan puskesmas, pelaporan masih belum dilakukan setiap bulannya, belum dilakukan monitoring kelapangan secara maksimal. Saran bagi instansi terkait yaitu mensosialisasikan kembali kebijakan terkait FDS tentang gizi, meningkatkan kerjasama lintas sektor, penyediaan sarana, meningkatkan monitoring dan evaluasi demi pencapaian program.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof. Dr.dr.Masrul,Msc,SpGK
Uncontrolled Keywords: Pelaksanaan, PKH, Family Development Session, Gizi
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 02 Dec 2020 06:51
Last Modified: 02 Dec 2020 06:51
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/66442

Actions (login required)

View Item View Item