KAJIAN LITERATUR KANDUNGAN MIKROPLASTIK PADA AIR MINUM DALAM KEMASAN (AMDK)

Risa, Handayani (2020) KAJIAN LITERATUR KANDUNGAN MIKROPLASTIK PADA AIR MINUM DALAM KEMASAN (AMDK). Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (494kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) BAB 1 (Pendahuluan.pdf - Published Version Download (394kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5 PENUTUP) BAB 5 (Penutup).pdf - Published Version Download (452kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (349kB) | Preview
	Text (TUGAS AKHIR FULL TEXT) Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Mikroplastik merupakan polutan baru yang terdapat pada Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Kajian literatur ini menganalisis kandungan mikroplastik pada AMDK. Kandungan mikroplastik terdiri atas: konsentrasi, karakteristik (bentuk, ukuran, dan warna), dan komposisi mikroplastik. Analisis dilakukan dengan menyajikan kandungan mikroplastik pada beberapa merek AMDK dengan beragam jenis kemasan, di antaranya kemasan botol plastik sekali pakai, botol plastik yang dapat digunakan kembali, botol kaca, dan kemasan karton. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian literatur komprehensif. Kajian literatur diawali dengan mencari literatur tentang topik yang akan dibahas sampai dengan menyajikan laporan akhir. Konsentrasi mikroplastik pada AMDK dari sepuluh artikel yang dibahas pada kajian ini berkisar antara (5,42×10-7 ± 1,95×10-7) - (7.043 - 8.339) partikel/L. Bentuk mikroplastik dominan yang ditemui adalah fiber dan fragment, dengan warna dominan yaitu warna putih. Ukuran mikroplastik dominan pada masing-masing AMDK menunjukkan ukuran mikroplastik kecil dengan rentang 1-10 μm, namun ada juga yang memiliki ukuran dominan besar dengan rentang 10-5000 μm. Komposisi polimer mikroplastik yang dominan ditemukan pada AMDK adalah polimer polypropylene (PP), polyethylene (PE), dan polyethylene terephthalate (PET). Faktor-faktor yang mempengaruhi kandungan mikroplastik pada AMDK adalah sumber air, kemasan (botol dan tutupnya), lama penyimpanan, serta tekanan dan kemacetan tutup botol. Bahaya mikroplastik terhadap kesehatan manusia dapat menyebabkan peradangan dan mengganggu sistem kekebalan tubuh, bersifat toksik, menyebabkan ketidakseimbangan hormon, risiko penyakit jantung dan infertilitas, dan memicu obesitas. Upaya yang dilakukan dalam pengelolaan mikroplastik yaitu upaya secara teknologi dengan pengolahan air dan mikrofiltrasi.

Actions (login required)

View Item