Thresia, Morandha (2020) Penerapan Layanan Paspor Online dalam Meningkatkan Pelayanan pada Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI (Tempat Pemeriksaan Imigrasi) Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover)
Cover .pdf - Published Version Download (225kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf - Published Version Download (260kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 5)
Bab 5.pdf - Published Version Download (227kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (196kB) | Preview |
|
Text (TA Full text)
TA Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Berkembangnya teknologi komunikasi dan transportasi menjadi salah satu faktor perkembangan pariwisata di dunia, sehingga banyak situs pariwisata di dunia menjadi daya tarik banyak orang mengunjunginya.Pada era modernisasi ini sudah menjadi tren masyarakat Indonesia untuk berwisata ke luar negeri. Untuk melakukan perjalanan ke luar negeri seseorang harus menyiapkan dan memiliki dokumen perjalanan. Dokumen perjalanan yang harus disiapkan biasanya disebut dengan paspor. Pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan dokumen untuk warga negaranya dalam melakukan perjalanan antar negara dengan jangka waktu lima tahun yang bersifat dokumen disebut dengan paspor (UU RI No.6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian).Berada langsung dibawah Direktorat Jenderal Imigrasi, keberadaan Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Padang dengan jelas memiliki suatu peran yang sangat penting. Menurut Harlina (2018), secara umum masyarakat Sumbar paling banyak mengurus paspor untuk keperluan umroh ke tanah suci Mekkah dan mengunjungi negara-negara tetangga. Hingga November 2017 Imigrasi Kelas 1 TPI Padang telah menerbitkan sebanyak 27.390 paspor. Terlebih dalam hal pelayanan masyarakat mengenai pengurusan dokumen perjalanan yang biasa disebut dengan paspor. Pentingnya mengkaji pelayanan paspor ini dapat kita lihat dari banyaknya permintaan pengurusan paspor dari masyarakat tiap bulannya, yang mencapai ribuan paspor. Sejak Mei 2019 jumlah masyarakat Sumatera Barat untuk mengurus paspor sangat banyak, Direktorat Jenderal Imigrasi Padang menambah kuota pelayanan sebanyak 30 persen jika sebelumnya kuota hanya 80 orang per hari menjadi 120 orang. Hal ini menandakan 2bahwa mobilitas masyarakat semakin tinggi yang akan berpengaruh pada kebutuhan masyarakat akan paspor dan diharapkan pelayanan yang diberikan semakin baik (Putra, 2019)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dian Rani Yolanda, S.E,M.Bus |
Uncontrolled Keywords: | Meningkatkan Pelayanan |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > D3 Pemasaran |
Depositing User: | d3 pemasaran ekonomi |
Date Deposited: | 24 Nov 2020 08:15 |
Last Modified: | 24 Nov 2020 08:15 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/65313 |
Actions (login required)
View Item |