BENTUK INTERAKSI SOSIAL PEDAGANG/PENGRAJIN BATU CINCIN DI KAWASAN SEKITAR PASAR RAYA PADANG

SARTIKA, SARTIKA (2011) BENTUK INTERAKSI SOSIAL PEDAGANG/PENGRAJIN BATU CINCIN DI KAWASAN SEKITAR PASAR RAYA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
1214.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Setiap pedagang/pengrajin memiliki satu alat pengasah batu, memiliki satu meja tempat batu cincin. Sesuai dengan hasil wawancara yang telah dilakukan bahwa pedagang/pengrajin tersebut juga mempunyai pelanggan, pada umumnya dari semua kalangan. Penghasilan yang mereka peroleh setiap harinya tidak menentu karena penghasilan tersebut sesuai dengan banyak pembeli, tetapi dalam satu hari itu selalu ada pembeli walaupun tidak banyak. Selain itu, menurut observasi dan wawancara yang dilakukan tanggal 15 September 2011 dengan beberapa pedagang/pengrajin batu cincin sehingga diperoleh informasi bahwa pedagang/pengrajin batu cincin di Pasar Raya Padang berasal dari daerah-daerah yang berbeda yaitu berdasarkan tabel berikut: Tabel 1.1 Data Pedagang/Pengrajin Batu Cincin di Kawasan sekitar Pasar Raya Padang NO DAERAH ASAL JUMLAH Persen (%) 1. Pariaman 7 Orang 29,62 2. Pesisir Selatan 5 Orang 14,81 3. Bukittinggi 3 Orang 25,92 4. Batusangkar 8 Orang 18,51 5. Solok 4 Orang 11,11 Jumlah 27 Orang 99,97% Sumber: data primer 2011 Dari tabel diatas, terlihat pedagang/pengrajin batu cincin tersebut lebih banyak berasal dari daerah Pariaman dan Batusangkar. Data daerah asal pedagang/pengrajin itu peneliti peroleh dari hasil wawancara dengan beberapa orang pedagang/pengrajin batu cincin yang telah lama berdagang disana sehingga dia sudah lebih mengetahui daerah-daerah asal pedagang/pengrajin yang lain. Maka dari itu, dikelompok pedagang/pengrajin batu cincin terjadi interaksi sosial agar mereka bisa berhubungan satu sama lainnya. Dari uraian diatas, maka fenomena pedagang/pengrajin batu cincin di Kawasan sekitar Pasar Raya Padang ini menarik untuk diteliti karena dengan berasal dari daerah yang berbeda, namun tidak membatasi mereka dalam berinteraksi dengan semua aktor pasar terutama dengan sesama mereka. Hal ini perlu untuk diketahui bentuk-bentuk interaksi yang ada dikelompok pedagang/pengrajin batu cincin, alasan mereka mengelompok dalam berdagang dan pola jaringan untuk memperoleh bahan baku.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: ms Meiriza Paramita
Date Deposited: 02 May 2016 02:55
Last Modified: 02 May 2016 02:55
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/6527

Actions (login required)

View Item View Item