EFISIENSI REPRODUKSI DALAM PROGRAM GBIB (GERTAK BERAHI DAN INSEMINASI BUATAN) PADA SAPI DI KOTA PAYAKUMBUH.

Aspira, Yuriza (2020) EFISIENSI REPRODUKSI DALAM PROGRAM GBIB (GERTAK BERAHI DAN INSEMINASI BUATAN) PADA SAPI DI KOTA PAYAKUMBUH. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrack.pdf - Published Version

Download (190kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
2. BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (179kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
3. Bab 5 (Pentup dan Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (309kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (417kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
5. T.A. Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

EFISIENSI REPRODUKSI DALAM PROGRAM GBIB (GERTAK BERAHI DAN INSEMINASI BUATAN) PADA SAPI TAHUN 2015 DI KOTA PAYAKUMBUH. ASPIRA YURIZA, dibawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Zaituni Udin, M.Sc dan Dr. Ir. H. Hendri Dt. TNH, MS Bagian Teknologi Produksi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Andalas Payakumbuh, 2020 ABSTRAK Program Gertak Berahi dan Inseminasi Buatan (GBIB), diharapkan dapat mendukung swasembada daging secara nasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efisiensi Reproduksi dalam pelaksanaan program GBIB (Gertak Berahi dan Inseminasi) berdasarkan conception rate, service per conception dan calving rate pada sapi di kota Payakumbuh Sumatra Barat. Kota Payakumbuh merupakan daerah yang potensial dalam pengembangan usaha peternakan sapi potong di provinsi Sumatra Barat. Namun sampai saat ini masih terdapat kendala dalam peningkatan populasi sapi karena adanya gangguan reproduksi. Materi penelitian ini berupa dokumen pencatatan (recording) sapi peranakan simmental dan sapi peranakan onggole pada program GBIB tahun 2015 dengan menggunakan 155 ekor sapi yang terdiri dari 104 ekor sapi Peranakan Simmental dan 51 ekor sapi Peranakan Onggole yang di pelihara oleh peternak tradisional yang berada di kota Payakumbuh Sumatra Barat. Semua ternak dalam status reproduksi normal. Penelitian ini menggunkan metode survei dengan pengambilan sampel secara purposive sampling. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa rata-rata angka kebuntingan atau atau conception rate pada sapi Peranakan Simmental sebesar 59,26% dan pada Peranakan Ongole 54,84%, Service per Conception atau angka perkawinan per kebuntingan pada Sapi Peranakan Simmental 1,2 dan pada Sapi Peranakan Ongole 1,3 sementara Calving Rate atau angka kelahiran pada Sapi Peranakan Simmental 50,96% dan Sapi Peranakan Ongole 45,10%. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa program GBIB tahun 2015 kota Payakumbuh Sumatra Barat belum mampu meningkatkan angka kebuntingan (Conception rate) dan angka kelahiran (Calving rate) akan tetapi cukup ideal pada angka per kebuntingan (Service per Conception). Kata Kunci: GBIB, service per conception, conception rate, calving rate.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Ir. Zaituni Udin, M.Sc
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 peternakan peternakan
Date Deposited: 16 Nov 2020 06:25
Last Modified: 16 Nov 2020 06:25
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/64610

Actions (login required)

View Item View Item