Fitria, Ramadhani (2020) MEMPELAJARI EFISIENSI INHIBISI KOROSI SENYAWA XANTHONE DAN TURUNANNYA PADA LOGAM Fe MENGGUNAKAN METODE DENSITY FUNGSIONAL THEORY (DFT). Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (189kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (379kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (142kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (427kB) | Preview |
|
![[img]](http://scholar.unand.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Fulltext)
THESIS FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Potensi sifat inhibitor korosi dari senyawa xanthone dan turunannya (gartanin, 8-desoxygartanin, α-mangostine, dan β-mangostine) dapat dibuktikan melalui teori fungsional kerapatan (DFT) pada tingkatan teori B3LYP/6-31G(d,p). Parameter kimia kuantum seperti energi orbital molekul tertinggi yang diduduki elektron (EHOMO), energi orbital molekul terendah yang tidak diduduki elektron (ELUMO), celah energi (Egap / ΔE ), momen dipol (µ), dan energi total (Etot) dapat dihitung mengunakan metode DFT. Persamaan analisis data DFT dapat menentukan nilai; energi potensial (I), afinitas elektron (A), elektronegativitas absolut (χ), hardness global (η), softness global (σ), jumlah elektron transfer (ΔN), elektrofilisitas (ω), dan efisiensi inhibisi korosi (IE%). Hasil perhitungan parameter kimia kuantum menunjukkan potensi sifat inhibitor dari gartanin > α-mangostine > β-mangostine > 8-desoxygartanin > xanthone, dengan nilai efisiensi inhibisi korosi terhitung dari gartanin adalah sebesar 86,54%. Inhibitor gartanin divariasikan dengan penambahan subtituen, didapatkan pada penambahan subtituen NH2 lebih baik dibandingkan dengan penambahan subtituen lainnya. Nilai efisiensi inhibitor yang didapatkan dari gar-NH2 adalah 92,91%. Senyawa gartanin sebagai inhibitor diinteraksikan dengan logam Fe, didapatkan kemungkinan posisi terbaik antara inhibitor dan logam Fe adalah posisi 1 dan 6.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Primary Supervisor: | Prof. Dr. Emriadi |
| Uncontrolled Keywords: | DFT, inhibitor korosi, Xanthone, turunan Xanthone, efisiensi inhibitor. |
| Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
| Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
| Depositing User: | s2 kimia kimia |
| Date Deposited: | 02 Oct 2020 04:12 |
| Last Modified: | 02 Oct 2020 04:12 |
| URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/63637 |
Actions (login required)
 |
View Item |
