PENGARUH DUTY CYCLE SOLID STATE RELAY (SSR) PADA REAKTOR PLASMA DIELECTRIC BARRIER DISCHARGE TERHADAP KONSENTRASI GAS KARBON MONOKSIDA (CO) HASIL PEMBAKARAN SAMPAH ORGANIK MENGGUNAKAN INSINERATOR MINI

Utari, Yuko Amira (2020) PENGARUH DUTY CYCLE SOLID STATE RELAY (SSR) PADA REAKTOR PLASMA DIELECTRIC BARRIER DISCHARGE TERHADAP KONSENTRASI GAS KARBON MONOKSIDA (CO) HASIL PEMBAKARAN SAMPAH ORGANIK MENGGUNAKAN INSINERATOR MINI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover & Abstrak TA Utari Yuko Amira.pdf - Published Version Download (257kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) Bab 1 - TA Utari Yuko Amira.pdf - Published Version Download (100kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5) Bab 5 - TA Utari Yuko Amira.pdf - Published Version Download (91kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka - TA Utari Yuko Amira.pdf - Published Version Download (167kB) | Preview
	Text (TA Full Text) TA - Utari Yuko Amira.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Sampah organik memiliki presentase sampah terbanyak yang dihasilkan di Indonesia. Proses penguraian sampah organik menyebabkan pencemaran udara, air tanah dan sumber penyakit. Salah satu metode pemusnahan sampah organik adalah dengan menggunakan insinerator. Metode pemusnahan sampah menggunakan insinterator mampu mengurangi sampah dengan cepat tetapi memiliki beberapa kekurangan, diantaranya adalah gas buang yang dihasilkan mengandung konsentrasi gas CO yang cukup tinggi sehingga menyebabkan pencemaran udara. Gas CO bersifat reaktif dan berbahaya jika beredar dalam konsentrasi tinggi di udara, jika terhirup oleh manusia dan hewan dan bisa menimbulkan kematian. Untuk mengurangi kandungan gas CO yang terlepas ke udara diperlukan penyaringan baik secara mekanik maupun secera elektrik. Pada penelitian ini diperkenalkan teknologi plasma DBD untuk merubah gas CO menjadi gas yang tidak berbahaya. Penelitian ini telah menghasilkan rancangan rekator plasma DBD yang dikontrol oleh duty cycle SSR. Tujuannya adalah untuk melihat kinerja reaktor dalam pengurangi gas CO setelah penerapan plasma. Penerapan plasma dilakukan selama 3 menit dengan duty cycle 25%, 50%, dan 75% terhadap gas hasil pembakaran sampah kertas sebanyak 100gram yang dialirkan ke tabung reaktor plasma DBD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gas CO akan semakin berkurang jika duty cycle yang diberikan semakin besar untuk penerapan plasma 100 detik. Namun duty cycle 75% menyebabkan kerusakan pada dielektrik kaca pyrex dan pengujian tidak bisa dilanjutkan. Dengan demikian untuk pengujian 3 menit, duty cycle 50% paling efektif digunakan untuk mengurai gas CO dangan konsentrasi gas CO berkurang sebanyak 353.24 ppm dari konsentrasi CO tanpa diberi terapan plasma dan tanpa mengalami kerusakan barrier.

Actions (login required)

View Item