Hubungan Karies Gigi Dengan Status Gizi Anak Usia 36-60 Bulan

Pratiwi Debita, Inne (2020) Hubungan Karies Gigi Dengan Status Gizi Anak Usia 36-60 Bulan. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (77kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (118kB) | Preview
Preview	Text (BAB Akhir) BAB Akhir.pdf - Published Version Download (171kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (317kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

HUBUNGAN KARIES GIGI DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 36-60 BULAN Inne Pratiwi Debita ABSTRAK Status gizi dan karies gigi merupakan kondisi tubuh dan penyakit yang paling sering muncul dan merupakan masalah kesehatan masyarakat yang cukup serius pada anak balita. Status gizi pada anak dipengaruhi oleh faktor langsung dan faktor tidak langsung. Karies gigi memiliki etiologi multifaktorial dan berbagai faktor risiko umum lainnya. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan status gizi dengan karies gigi anak balita (36-60 bulan). Penilaian status gizi anak balita dilihat melalui indeks berat badan menurut tinggi badan (BB/TB). Penilaian karies gigi pada anak balita diukur melalui indeks def-t. Rasa sakit yang disebabkan oleh karies gigi dapat mengganggu kemampuan anak untuk makan dan bahkan pertumbuhan mereka seperti kurangnya berat badan anak. Berat badan anak yang berkurang akan mempengaruhi status gizi anak tersebut. Hasil dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak dengan status gizi yang kurang memiliki indeks karies yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak memiliki status gizi lainnya. kata kunci: status gizi, karies gigi, anak usia 36-60 bulan.

Actions (login required)

View Item