ANALISIS KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DI WILAYAH ZONA MERAH KOTA PADANG DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI TAHUN 2020

Kurnia, Saputri (2020) ANALISIS KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DI WILAYAH ZONA MERAH KOTA PADANG DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI TAHUN 2020. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover + Abstrak.pdf - Published Version

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (119kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 6 Kesimpulan dan Saran)
BAB 6 Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version

Download (33kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (117kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir Full Text_ Kurnia Saputri.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Sebagian besar (65%) penduduk di Kota Padang bermukim di zona merah. Pada 30 September 2009, gempa bumi besar melanda Kota Padang yang mengakibatkan 383 orang meninggal, 81 orang diantaranya berada di Kecamatan Padang Barat, 28 orang di Kecamatan Padang Utara, dan 27 orang di Kecamatan Nanggalo. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kesiapsiagaan masyarakat di wilayah zona merah Kota Padang dalam menghadapi bencana gempa bumi pada tahun 2020. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional study, dilakukan bulan Februari-Juli 2020. Populasi adalah masyarakat yang tinggal di wilayah zona merah Kota Padang dengan sampel sebanyak 106 orang. Pengambilan sampel dengan simple random sampling. Pengolahan data menggunakan analisis univariat, bivariat (chi-square), dan multivariat (regresi logistik). Hasil analisis secara univariat diperoleh bahwa 61,3% responden siap dalam menghadapi bencana gempa bumi. Hasil analisis secara bivariat diperoleh bahwa sikap (p=0,000), kebijakan (p=0,000), rencana tanggap darurat (p=0,000), sistem peringatan bencana (p=0,002), dan mobilisasi sumber daya (p=0,001) memiliki hubungan dengan kesiapsiagaan. Sedangkan pengetahuan (p=0,093) tidak memiliki hubungan dengan kesiapsiagaan. Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa faktor yang paling mempengaruhi kesiapsiagaan adalah kebijakan (POR=8,73). Tingkat kesiapsiagaan masyarakat wilayah zona merah Kota Padang berada pada kategori siap dalam menghadapi bencana gempa bumi. Namun, pengetahuan masyarakat mengenai Kelompok Siaga Bencana daerah setempat dan mengikuti sosialisasi atau pelatihan masih kurang. Diharapkan agar Kelompok Siaga Bencana yang telah dibentuk dapat aktif kembali sehingga masyarakat bisa ikut serta kegiatan sosialisasi atau pelatihan tentang bencana.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Novia Wirna Putri, SKM., MPH
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Gempa bumi, kesiapsiagaan, indikator kesiapsiagaan
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 11 Sep 2020 08:15
Last Modified: 11 Sep 2020 08:15
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/61507

Actions (login required)

View Item View Item