PENGARUH BEBERAPA DOSIS MOL BONGGOL PISANG TEHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN KAKAO (Theobromaicacao L.) SETELAH SAMBUNG PUCUK

Rahma, Yulia Fitri (2020) PENGARUH BEBERAPA DOSIS MOL BONGGOL PISANG TEHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN KAKAO (Theobromaicacao L.) SETELAH SAMBUNG PUCUK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (ABSTRAK) Abstrak.pdf - Published Version Download (90kB) | Preview
Preview	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (195kB) | Preview
Preview	Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (23kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (52kB) | Preview
	Text (Full Skripsi) full skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Kakao merupakan bahan baku utama pembuatan coklat dan salah satu komoditas andalan yang dibudidayakan di Indonesia. Produksi kakao Indonesia dapat terus ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan kakao internasional. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis MOL bonggol pisang terbaik terhadap keberhasilan pertumbuhan bibit tanaman kakao. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Dosis MOL bonggol pisang yang diberikan, yaitu : 0,0 mL/tanaman, 17,5 mL/tanaman, 35,0 mL/tanaman, 52,5 mL/tanaman, dan 70,0 mL/tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh terhadap pertumbuhan tanaman kakao setelah sambung pucuk pada variabel panjang tunas, jumlah daun, lebar daun, dan panjang daun. Dosis MOL bonggol pisang 35,0 mL memberikan hasil pertumbuhan bibi tanaman kakao yang lebih baik dibandingkan dosis yang lain. Berdasarkan hasil penelitian disarankan untuk melakukan pengaplikasian MOL bonggol pisang langsung setelah proses sambung pucuk agar memberikan pengaruh lebih cepat terhadap pertumbuhan tanaman kakao. Kata kunci : MOL bonggol pisang, kakao, dosis

Actions (login required)

View Item