Studi Relokasi Hiposenter Aftershock Gempa Yogyakarta 2006

Velli, Shinta (2020) Studi Relokasi Hiposenter Aftershock Gempa Yogyakarta 2006. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
VELLI- ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (116kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
VELLI-BAB I.pdf - Published Version

Download (48kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 5)
VELLI-BAB 5.pdf - Published Version

Download (89kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
VELLI-DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (109kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir Full Text)
VELLI-TUGAS AKHIR ILMIAH UTUH upload.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Telah dilakukan studi relokasi hiposenter aftershock gempa Yogyakarta 2006, menggunakan data waveform aftershock gempa Yogyakarta pada 16 Juni s.d 5 Juli 2006 dengan data model kecepatan gelombang 1D Jawa Tengah sebagai model kecepatan awal. Penelitian ini menggunakan metode relokasi Joint Hypocenter Determination (JHD) dan program Velest yang bertujuan mengidentifikasi distribusi hiposenter gempabumi berdasarkan data aftershock serta memperoleh model kecepatan 1D untuk daerah penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persebaran hiposenter gempabumi membentuk tiga buah cluster, sejajar dengan Sesar Opak yang diperkirakan sebagai bidang sesar yang berada di sebelah timur Sesar Opak kemudian merambat ke arah selatan, diduga sebagai penyebab gempa Yogyakarta 2006. Periode data pada penelitian ini, persebaran hiposenter gempa juga terkonsentrasi di sepanjang zona lemah Sesar Opak dari sesar aktif di bagian timur jika waktu pengamatan gempa aftershock lebih Panjang. Gempa pada periode ini cenderung mengalami gempa dangkal yaitu pada kedalaman 0 – 16 km. Hiposenter hasil relokasi menunjukkan hasil yang lebih baik ditinjau dari nilai RMS residualnya dibandingkan dengan nilai sebelum relokasi. Model kecepatan 1D daerah penelitian lebih lambat dari pada model kecepatan awal saat kedalaman -3 – 0 km (di atas permukaan bumi) dan lebih cepat saat kedalaman 3 – 24 km.. Kata kunci: relokasi hiposenter, aftershock, JHD, velest, model kecepatan 1D

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dwi Pujiastuti, M.Si
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika
Depositing User: s1 fisika fisika
Date Deposited: 09 Sep 2020 06:49
Last Modified: 09 Sep 2020 06:49
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/61109

Actions (login required)

View Item View Item