Studi Perubahan Pergerakan Masyarakat Selama Masa Pandemi Covid-19 Di Sumatera Barat

Heru, Efendi (2020) Studi Perubahan Pergerakan Masyarakat Selama Masa Pandemi Covid-19 Di Sumatera Barat. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (247kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (193kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V (Penutup))
BAB V (Penutup).pdf - Published Version

Download (174kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (189kB) | Preview
[img] Text (Full Text)
Tugas Akhir Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Covid-19 merupakan suatu wabah penyakit yang saat ini sedang marak dan berkembang. Virus ini bermula dari Kota Wuhan, China pada akhir desember 2019 dan cepat menyebar ke seluruh belahan dunia. Pembatasan pergerakan adalah salah satu kebijakan pemerintah yang bertujuan untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Untuk mengetahui kinerja kebijakan pemerintah ini, dibutuhkan studi penerapan pembatasan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 di Sumatera Barat untuk mengetahui pergerakan masyarakat setelah diterapkannya pembatasan pergerakan, kinerja pembatasan pergerakan, dan dampak yang ditimbulkannya. Penelitian ini menggunakan metode before-after sebagai analisa datanya, dilanjutkan dengan tes Chi-Square. Berdasarkan hasil analisa data, didapatkan bahwa pergerakan masyarakat setelah diberlakukannya pembatasan pergerakan mengalami penurunan. Penurunan kebutuhan keluar rumah masyarakat adalah sebesar 57.7%, frekuensi keluar rumah masyarakat: tidak keluar rumah naik sebesar 76.9%, keluar rumah 1-2 kali naik sebesar 50%, keluar rumah 3-4 kali turun sebesar 68.8% serta keluar rumah lebih dari 5 kali turun sebesar 80%, waktu keluar rumah masyarakat; pagi hari naik sebesar 13.9%, siang hari turun sebesar 56%, sore hari turun sebesar 58.4% serta malam hari turun sebesar 74.8%, penggunaan moda kendaraan turun sebesar 14.9% dan jumlah orang saat melakukan perjalanan keluar rumah turun sebesar 23.2%. Dan juga kinerja pembatasan pergerakan masyarakat masih belum optimal, dapat dilihat dari tidak adanya pembatasan fisik yaitu sebesar 34.7%, tidak adanya pembatasan waktu keluar rumah yaitu sebesar 75,4%, dan tidak ada sanksi bagi pelanggar pembatasan pergerakan sebesar 52.5%. Kata Kunci : Covid-19, pembatasan pergerakan, kinerja, dampak

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: PURNAWAN, Ph.D
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Sipil
Depositing User: s1 Teknik Sipil
Date Deposited: 27 Aug 2020 06:52
Last Modified: 27 Aug 2020 06:52
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/60576

Actions (login required)

View Item View Item