EDUKASI KESEHATAN JIWA YANG DIBUTUHKAN ANAK KORBAN KEKERASAN DENGAN POST TRAUMATIC STRESS DISORDER DI SUMATERA BARAT

FEBRI, TRI ANDINI (2020) EDUKASI KESEHATAN JIWA YANG DIBUTUHKAN ANAK KORBAN KEKERASAN DENGAN POST TRAUMATIC STRESS DISORDER DI SUMATERA BARAT. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER ABSTRAK.pdf - Published Version Download (143kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB 1 (3).pdf - Published Version Download (150kB) | Preview
Preview	Text (BAB VII) BAB VII.pdf - Published Version Download (19kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA (1).pdf - Published Version Download (251kB) | Preview
	Text (Tesis Full Text) TESIS FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Kejadian kekerasan pada anak apabila tidak ditangani akan menyebabkan PTSD. Penanganan PTSD pada anak diindonesia dilakukan dengan terapi farmakologis dan nonfarmakologis, tetapi untuk mengetahui apa yang dibutuhkan anak PTSD terkait edukasi kesehatan jiwa belum ada. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kejadian kekerasan pada anak, kejadian PTSD pada anak, tingkatan PTSD dan mengetahui edukasi kesehatan jiwa yang dibutuhkan anak dengan PTSD. Desain penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Sampel penelitian diambil dengan cara Multistage random sampling dengan jumlah sampel akhir 106. Alat ukur yang digunakan berupa Kuesioner Kekerasan, Kuesioner Mini ICD10, Kuesioner DSM V dan Kuesioner edukasi kesehatan jiwa. Hasil penelitian ini ditemukan hampir separuh (43%) anak di sumatera barat pernah mengalami kekerasan, kurang dari seperempat (20%) anak yang pernah mengalami kekerasan menderita PTSD, edukasi kesehatan jiwa yang paling banyak dipilih anak yaitu edukasi berfikir positif (37%). Diharapkan kepada pihak pelayanan kesehatan dapat mencoba keefektifitasan edukasi kesehatan jiwa berupa edukasi berfikir positif untuk menurunkan gejala yang dirasakan pada anak yang mengalami PTSD.

Actions (login required)

View Item