Identifikasi Karakteristik Mata Air Panas Bumi di Sibanggor Tonga Kabupaten Mandailing Natal menggunakan Diagram Segitiga Fluida

Murda, Jasmita (2020) Identifikasi Karakteristik Mata Air Panas Bumi di Sibanggor Tonga Kabupaten Mandailing Natal menggunakan Diagram Segitiga Fluida. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (102kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (53kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (51kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA FIX.pdf - Published Version

Download (97kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full teks)
SKRIPSI utuh MURDA JASMITA FIX.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang karakteristik fluida mata air panas berupa penentuan tipe fluida, kesetimbangan, asal usul sumber dan pengenceran fluida di 5 titik mata air panas Sibanggor Tonga Kabupaten Mandailing Natal menggunakan diagram segitiga fluida. Pengambilan 5 titik mata air panas dilakukan sebanyak 500 ml pada setiap titik. Pengukuran pH dari 5 titik mata air panas diperoleh nilai mulai dari 0,6 sampai 6,3 dan pengukuran temperatur permukaan diperoleh nilai mulai dari 37,6oC hingga 95,3oC. Pengukuran sampel dari 5 titik mata air panas untuk memperoleh konsentrasi Na, K, Mg, Li dan B didapatkan dari Inductively Coupled Plasma-Atomic Emission Spectroscopy (ICP-AES). Konsentrasi Cl didapatkan dari pengolahan persamaan konduktivitas yang diperoleh dari Conductivity meter, konsentrasi SO4 diperoleh dari visible spectroscopy dan konsentrasi HCO3 diukur menggunakan metode titrasi alkalinitas asam-basa. Hasil penelitian dari 5 titik mata air panas di plot pada diagram segitiga Cl-HCO3-SO4 menunjukkan semua sampel bertipe sulfat-klorida. Diagram Na-K-Mg menunjukkan semua sampel fluida berada pada immature water yang mengindikasi fluida telah mengalami reaksi dengan unsur lain saat menuju permukaan dan diagram Cl-Li-B menunjukkan asal sumber fluida berada jauh dari reservoir atau aliran fluida bergerak secara lateral sebelum menuju permukaan. Hasil analisis karakteristik mata air panas bumi di Sibanggor Tonga menunjukkan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut guna untuk pengembangan potensi panas bumi di daerah tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Ardian Putra, M.Si
Uncontrolled Keywords: Diagram segitiga fluida, mata air panas, asal usul fluida, kesetimbangan, pengenceran, tipe fluida
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika
Depositing User: s1 fisika fisika
Date Deposited: 25 Aug 2020 07:28
Last Modified: 25 Aug 2020 07:28
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/60344

Actions (login required)

View Item View Item