Skripsi ini mengkaji frekuensi kemunculan bentuk–bentuk kohesi leksikal dalam berita olahraga yang dimuat di The Jakarta Globe. Kohesi leksikal yang dibahas adalah reiterasi (repetisi, sinonim, antonim, meronim dan hiponim) dan kolokasi. Sumber data berupa berita–berita olahraga sepakbola edisi piala dunia Juli 2014. Pada tahap pengumpulan data, penulis mengambil empat teks dari The Jakarta Globe dan menomori setiap kalimat. Kemudian, penulis menganalisis kohesi leksikal dengan mengacu pada teori yang dikemungkakan oleh Halliday dan Hasan (1976), sebagai teori utama, dan oleh Rankema (1993) dan Hoey (1991), sebagai teori pendukung. Selanjutnya, analisis data disajikan secara deskriptif dengan menggunakan tabel untuk menggambarkan kohesi leksikal.

FERWENI, SARI (2015) Skripsi ini mengkaji frekuensi kemunculan bentuk–bentuk kohesi leksikal dalam berita olahraga yang dimuat di The Jakarta Globe. Kohesi leksikal yang dibahas adalah reiterasi (repetisi, sinonim, antonim, meronim dan hiponim) dan kolokasi. Sumber data berupa berita–berita olahraga sepakbola edisi piala dunia Juli 2014. Pada tahap pengumpulan data, penulis mengambil empat teks dari The Jakarta Globe dan menomori setiap kalimat. Kemudian, penulis menganalisis kohesi leksikal dengan mengacu pada teori yang dikemungkakan oleh Halliday dan Hasan (1976), sebagai teori utama, dan oleh Rankema (1993) dan Hoey (1991), sebagai teori pendukung. Selanjutnya, analisis data disajikan secara deskriptif dengan menggunakan tabel untuk menggambarkan kohesi leksikal. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (skrispsi full text)
201501261140th_tesis ferweni sari.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini mengkaji frekuensi kemunculan bentuk–bentuk kohesi leksikal dalam berita olahraga yang dimuat di The Jakarta Globe. Kohesi leksikal yang dibahas adalah reiterasi (repetisi, sinonim, antonim, meronim dan hiponim) dan kolokasi. Sumber data berupa berita–berita olahraga sepakbola edisi piala dunia Juli 2014. Pada tahap pengumpulan data, penulis mengambil empat teks dari The Jakarta Globe dan menomori setiap kalimat. Kemudian, penulis menganalisis kohesi leksikal dengan mengacu pada teori yang dikemungkakan oleh Halliday dan Hasan (1976), sebagai teori utama, dan oleh Rankema (1993) dan Hoey (1991), sebagai teori pendukung. Selanjutnya, analisis data disajikan secara deskriptif dengan menggunakan tabel untuk menggambarkan kohesi leksikal. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari empat teks ditemukan jenis–jenis kohesi leksikal, yaitu repetisi sebanyak 45 %, sinonim 10 %, antonim 5.0 %, meronim 1.6%, hiponim 11.6 % dan kolokasi 26.6 %. Jenis kohesi yang muncul lebih dominan adalah repetisi. Oleh karena itu, penulis menyimpulkan bahwa penggunaan repetisi yang dominan bertujuan agar pembaca tetap mengingat tema yang menjadi pembahasan dalam teks–teks tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: P Language and Literature > PE English
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris
Depositing User: Mr Zainal Abidin
Date Deposited: 30 Apr 2016 02:47
Last Modified: 30 Apr 2016 02:47
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/6006

Actions (login required)

View Item View Item