Pemanfaatan Teknologi Digital dalam Meningkatkan Operasional Pelayanan Pada PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Minangkabau

Sherien, Eddy (2020) Pemanfaatan Teknologi Digital dalam Meningkatkan Operasional Pelayanan Pada PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Minangkabau. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (cover) Cover Sherien Eddy.pdf - Published Version Download (258kB) | Preview
Preview	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (306kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (273kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (270kB) | Preview
	Text (TUGAS AKHIR FULL TEXT) TUGAS AKHIR.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Transportasi udara seperti pesawat terbang merupakan transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat saat ini. Masyarakat menggunakan pesawat terbang untuk berpergian karena keamanan, kenyamanan dan ketepatan waktunya. Hal ini juga dikarenakan karena daya beli masyarakat sudah sedikit membaik. Saat ini maskapai penerbangan juga bersaing untuk menambah armada penerbangan mereka, demi bisa bersaing dengan armada armada lainnya. Persentasenya untuk moda transportasi udara 20%, transportasi laut sekitar 12%, transportasi darat 8% dan transportasi kereta api 8%, Hal ini disampaikan ketua masyarakat transportasi Indonesia (Liputan6, 2013). Semakin tingginya perkembangan moda transportasi udara, dengan itu juga semakin meningkat juga minat masyarakat untuk menggunakan pesawat terbang sebagai transportasi pilihan mereka untuk berpergian. Tercatat dalam 10 tahun terakhir transportasi udara mengalami kenaikan sekitar 15% pertahunnya untuk penerbangan domestik atau dalam negeri dan untuk penerbangan internasional mengalami kenaikan sebesar 6% (Kementerian Perhubungan, 2016) Tidak hanya moda transportasi udara yang mengalami perkembangan yang sangat pesat, PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memberikan pelayanan lalu lintas udara dan bisnis bandar udara di Indonesia juga telah memberikan inovasi baru pada setiap bandar udara yang dikelolanya. Salah satunya yaitu bandara internasional minangkabau yang telah melakukan banyak inovasi dalam teknologi digital yang ada pada terminal bandar udaranya. Menurut Nugroho (2018), Perkembangan teknologi yang sangat cepat membuat pengaruh yang sangat signifikan terhadap perubahan proses bisins. Dengan munculnya generasi milenial yang lahir pada era teknologi atau yang sering disebut digital native adalah tantangan tersendiri bagi perusahaan PT Angkasa Pura II (Persero), karena berbeda dengan karakter-karakter sebelumnya. Untuk mampu mempersiapkan dan beradaptasi dengan perubahan ini, perusahaan tidak mampu melakukan ini sendiri dan harus bisa membangun jaringan yang kuat dan luas. PT Angkasa Pura II sebuah perusahaan jasa yang bergerak pada bidang kebandar udaraan yang kini telah memulai untuk menjadi perusahaan yang menggunakan berbagai macam teknologi digital. PT Angkasa Pura II menggunakan berbagai teknologi digital untuk meningkatkan operasional pelayanan agar pelanggan dapat merasakan kepuasaan dan kenyamanan. Saat ini PT Angkasa Pura II telah banyak menggunakan teknologi digital pada setiap Bandar Udara yang dikelolanya, salah satunya yaitu Bandar Udara Internasional Minangkabau. Pada saat sekarang ini telah banyak dirasakan perkembangan yang terjadi pada PT Angkasa Pura II, sangat banyak kemajuan dan pembaharuan-pembaharuan yang dilakukan oleh PT Angksa Pura II untuk meningkatkan citra dan menjadi bandar udara yang mampu bersaing di kancah nasional dan internasional. Pekerjaan yang dulu dilakukan dengan cara manual sekarang telah bisa dilakukan dengan teknologi digital yang mendukung. Dengan adanya teknologi digital baru sekarang ini, PT Angkasa Pura II akan tetap menjaga kenyamanan, keamanan dan kepuasaan pelanggan. PT Angkasa Pura II akan tetap menjaga efektifitas dan efisiensi kinerjanya. Berbagai macam produk layanan digital sudah banyak diperkenalkan pada Bandar Udara Internasional Minangkabau seperti, Self Check-In, Digital Banner, Digital Map, Digital Info BMKG, Flight Information Display, E-toilet, iPerforme, SIDOEL (Sistem Dokumen Elektronik), dan CTF (Customer Touchpoint Feedback). Transformasi digital pada PT Angkasa Pura II (Persero) bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan efisiensi operasional. Upaya mengdigitalisasi yang dilakukan oleh perusahaan ini merupakan sebuah program yang diberi nama Smart Airport. Dijelaskan bahwa program digitalisasi ini mencakup tiga komponen yaitu, infrastruktur pintar (Smart Infrastructure), konten yang terhubung (Connected Content), dan komunitas bandara (Airport Community), (Awaluddin, 2017). Untuk mendukung keberhasilan dan meningkatkan operasional pelayanan pada sebuah perusahaan seperti PT Angkasa Pura II, sudah pasti sangat dibutuhkan sebuah teknologi digital yang mampu memudahkan karyawan dan konsumennya. Yang pada akhirnya akan berujung pada teknologi digital yang berbasis online.

Actions (login required)

View Item