PENGARUH REMOTE ISCHEMIC POST CONDITIONING TERHADAP KADAR STROMAL CELL-DERIVED FACTOR-1 α PASIEN IMA-EST YANG MENJALANI INTERVENSI KORONER PERKUTAN PRIMER

Andri, Andri (2020) PENGARUH REMOTE ISCHEMIC POST CONDITIONING TERHADAP KADAR STROMAL CELL-DERIVED FACTOR-1 α PASIEN IMA-EST YANG MENJALANI INTERVENSI KORONER PERKUTAN PRIMER. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan abstrak)
TESIS AKHIR ANDRI COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (654kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I Pendahuluan)
TESIS AKHIR ANDRI BAB SATU.pdf - Published Version

Download (429kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab Akhir)
TESIS AKHIR ANDRI BAB AKHIR.pdf - Published Version

Download (308kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
TESIS AKHIR ANDRI DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (339kB) | Preview
[img] Text (Tesis lengkap)
TESIS AKHIR ANDRI LENGKAP.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang : Intervensi koroner perkutan primer (IKPP) telah terbukti bermanfaat sebagai strategi reperfusi dalam menurunkan mortalitas, mengurangi luas infark dan memperbaiki fungsi ventrikel pada pasien dengan infark miokard akut. Namun demikian, proses reperfusi itu sendiri dapat menimbulkan efek samping yang dikenal sebagai cedera reperfusi. Prosedur remote ischemic post conditioning (RIPC) memiliki peran penting dalam mencegah cedera reperfusi dengan meningkatkan regulasi dari stromal cell derived factor-1α (SDF-1α). Metode : Tiga puluh pasien dengan infark miokard akut elevasi segmen ST (IMA-EST) yang dirawat di Instalasi Pelayanan Jantung Terpadu (IPJT) RSUP Dr. M. Djamil periode bulan September – Desember 2019 dibagi kedalam dua kelompok IKPP dilakukan RIPC (n=15) dan IKPP (n=15). Sampel darah vena kemudian diambil sebelum tindakan IKPP dan 48 jam pasca tindakan IKPP untuk dilakukan pemeriksaan kadar SDF-1α. Analisis bivariat dilakukan untuk menilai efek dari RIPC terhadap kadar SDF-1α. Hasil : Pasien pada kelompok IKPP dilakukan RIPC menunjukkan peningkatan yang signifikan (p<0.05) dari kadar SDF-1α 386,95 ng/L (sebelum IKPP) menjadi 390,91 ng/L (pasca IKPP) dibandingkan dengan nilai median SDF-1α 354,77 ng/L (sebelum IKPP) menjadi 342,39 ng/L (pasca IKPP) pada kelompok IKPP tanpa RIPC. Secara statistik juga terdapat perbedaan yang signifikan selisih nilai median kadar SDF-1α antara kedua kelompok tersebut. Kesimpulan : Remote ischemic post conditioning pada pasien IMA-EST yang menjalani tindakan IKPP efektif dalam meningkatkan kadar SDF-1α. Prosedur ini bersifat kardioprotektif melalui aktivitas dari SDF-1α.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: dr. Muhammad Fadil, Sp.JP(K), FIHA
Uncontrolled Keywords: Remote ischemic post conditioning, stromal cell derived factor-1α, intervensi koroner perkutan primer, infark miokard akut elevasi segmen ST
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 23 Jul 2020 07:56
Last Modified: 23 Jul 2020 07:56
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/59610

Actions (login required)

View Item View Item