FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENERAPAN HIGIENE PERORANGAN PENJAMAH MAKANAN DI INSTALASI GIZI RSUD DR. ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI TAHUN 2020

Vina, Rahmalia (2020) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENERAPAN HIGIENE PERORANGAN PENJAMAH MAKANAN DI INSTALASI GIZI RSUD DR. ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI TAHUN 2020. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (159kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (123kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 6 Kesimpulan dan Saran)
BAB 6 Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (104kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Higiene perorangan yang tidak terjaga dengan baik akan berdampak pada kebersihan makanan yang diberikan kepada pasien. Berdasarkan studi pendahuluan di Instalasi Gizi RSAM Bukittinggi masih terdapat lima orang penjamah makanan tidak menggunakan APD dengan lengkap dan dua orang penjamah makanan terlihat masih berbicara ketika sedang melakukan pengolahan makanan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penerapan higiene perorangan penjamah makanan di Instalasi Gizi RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi. Metode Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2019 – Maret 2020 dengan jumlah sampel sebanyak 43 orang penjamah makanan di Intalasi Gizi RSAM Bukittnggi. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling. Data diolah dengan SPSS dan dianalisis dengan uji statistik Chi-square. Hasil Hasil penelitian menunjukan bahwa 48,8% penjamah memiliki higiene perorangan yang kurang baik, 41,9% memiliki pengetahuan yang rendah, 53,5% memiliki sikap yang negatif, 60,5% penjamah tidak mengikuti pelatihan, dan 51,2% memiliki persepsi pengawasan yang buruk terhadap pimpinan. Terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan (0,004), sikap (0,000), pelatihan (0,000), dan persepsi pengawasan terhadap pimpinan (0,004) dengan penerapan higiene perorangan. Kesimpulan Pengetahuan, sikap, pelatihan, dan persepsi pengawasan merupakan faktor yang memiliki hubungan yang bermakna dengan penerapan higiene perorangan pada penjamah makanan di Instalasi gizi RSAM Bukittinggi. Disarankan kepada pihak Instalasi Gizi lebih meningkatkan pengawasan terhadap higiene perorangan petugas penjamah makanan, dan mengadakan pelatihan tenaga pengolah makanan yang bersertifikat higiene sanitasi makanan. Daftar Pustaka : 39 (1998-2019) Kata Kunci : Higiene perorangan, penjamah makanan, pengetahuan, sikap,pelatihan, pengawasan

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Trisfa Augia, S.Si, Apt, M.Sc
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 23 Jul 2020 06:59
Last Modified: 23 Jul 2020 06:59
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/59584

Actions (login required)

View Item View Item