Gambaran faktor resiko bayi berat lahir rendah yang dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2019

Katelino, Marpaung (2020) Gambaran faktor resiko bayi berat lahir rendah yang dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
ABSTRAK-1.pdf - Published Version

Download (175kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I (pendahuluan))
BAB 1 Pendahuluan-1.pdf - Published Version

Download (132kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB AKHIR (penutup))
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (103kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (128kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi Fulltext-2.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (620kB)

Abstract

Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi yang mempunyai berat lahir kurang dari 2500 gram yang di timbang pada saat setelah lahir. Saat ini BBLR menjadi salah satu penyebab kematian neonatus terbanyak di Kota Padang. Banyak faktor yang dapat memengaruhi kejadian bayi berat lahir rendah, seperti usia ibu, paritas, jarak kehamilan, status gizi, antenatal care, anemia, pendidikan, sosial ekonomi, penyakit saat hamil, plasenta previa, solusio plasenta, kelainan kongenital, dan kehamilan ganda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor risiko bayi berat lahir rendah yang dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang pada periode 1 Januari – 31 Desembar tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain penelitian cross-sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 71 sampel. Hasil penelitian didapatkan beberapa faktor risiko sebagai berikut : usia ibu berisiko (28,17%), paritas nullipara (35,21%), jarak kehamilan berisiko (8,45%), riwayat antenatal care berisiko (4,23%), ibu anemia (33,80%), pendidikan rendah (73,24%), sosial ekonomi rendah (54,93%), penyakit saat hamil (76,06%), kelainan plasenta (5,63%), kelainan kongenital (8,45%), dan kehamilan ganda (22,54%). Kesimpulan: faktor risiko yang paling banyak terjadi pada bayi berat lahir rendah adalah penyakit saat hamil, pendidikan rendah, dan sosial ekonomi rendah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. husna Yetti, PhD
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
R Medicine > RJ Pediatrics
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 10 Jul 2020 03:34
Last Modified: 10 Jul 2020 03:34
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/59287

Actions (login required)

View Item View Item