Pengolahan Rumput Laut Sargassum binderi dan Penggunaannya dalam Ransum Ayam Petelur

Yelsi, Listiana Dewi (2020) Pengolahan Rumput Laut Sargassum binderi dan Penggunaannya dalam Ransum Ayam Petelur. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) 1 cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (195kB) | Preview
Preview	Text (Pendahuluan) 2 pendahuluan.pdf - Published Version Download (192kB) | Preview
Preview	Text (Kesimpulan dan Saran) 3 Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (147kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) 4 daftar pustaka.pdf - Published Version Download (435kB) | Preview
	Text (Skripsi Full) 5 DISERTASI YELSI LISTIANA DEWI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh lama perendaman yang efektif di dalam air mengalir untuk penurunan NaCl rumput laut S. binderi, metode yang tepat di antara metode fisika (tekanan uap panas dengan autoklf), kimia (perendaman dengan larutan basa filtrat air kapur sirih), dan biologi (fermentasi dengan B. megaterium S245) untuk menurunkan alginat pada rumput laut S. binderi, mempelajari pengaruh penggunaan rumput laut S. binderi produk pengolahan metode terbaik terhadap performa produksi, kolesterol telur, dan profil lipid darah pada ayam petelur, dan mendapatkan batasan level penggunaan rumput laut produk pengolahan dengan metode terbaik dalam ransum ayam petelur. Penelitian terdiri atas tiga tahap percobaan yaitu: percobaan Tahap I untuk menurunkan kandungan garam (NaCl) rumput laut S. binderi dengan metode perendaman pada air mengalir. Percobaan tahap II adalah pengolahan rumput laut S. binderi dengan beberapa metode pengolahan untuk menurunkan kandungan alginat. Metode pengolahan terdiri atas: metode fisika, kimia, dan biologi. Percobaan tahap III adalah percobaan pemberian makanan (feeding trial) produk pengolahan rumput laut (PORL) hasil percobaan tahap II di dalam ransum ayam petelur. Hasil percobaan Tahap I menunjukkan perlakuan lama perendaman rumput laut S. binderi di dalam air mengalir selama K, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17, 19, 21, dan 23 jam berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan NaCl. Hasil percobaan Tahap II diperoleh metode fisika dan kimia tidak berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kandungan alginat rumput laut S. binderi dan pengolahan rumput laut dengan metode biologi dengan dosis inokulum 3% dan lama fermentasi 9 hari berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kandungan alginat. Hasil percobaan Tahap III diperoleh pemberian PORL di dalam ransum ayam petelur sampai 16% berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap performa produksi, kualitas eksternal dan internal telur, serta trigliserida serum darah ayam petelur. Pemberian PORL berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kolesterol kuning telur, kolesterol total serum darah, dan LDL serum darah ayam petelur. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan lama perendaman rumput laut yang terbaik di dalam air mengalir untuk menurunkan kandungan NaCl rumput laut S. binderi adalah 15 jam. Metode pengolahan ini dapat menurunkan NaCl dari 16,86 menjadi 0,94% dengan penurunan sebesar 94,42%. Metode pengolahan rumput laut yang terbaik untuk menurunkan kandungan alginat rumput laut S. binderi adalah metode biologi dengan proses fermentasi menggunakan bakteri gram positif B. megaterium S245 dengan dosis inokulum 3% dan lama fermentasi 9 hari. Metode pengolahan ini dapat menurunkan alginat dari 37,10% menjadi 31,77%, dengan penurunan alginat sebesar 14,37%. PORL dapat digunakan dalam ransum ayam petelur sebesar 16% tanpa mengganggu performa produksi, dapat mempertahankan kualitas ekternal dan internal, serta dapat menurunkan kolesterol kuning telur, kolesterol total, dan LDL serum darah pada ayam petelur. Kata kunci: Sargassum binderi, NaCl, alginat, ayam petelur, performa produksi, kolesterol

Actions (login required)

View Item