Sri, Des Utari (2020) PENGARUH PENGGUNAAN CAMPURAN LIMBAH SAWIT DAN DEDAK FERMENTASI DENGAN Phanerochaete chrysosporium DAN Neurospora crassa DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMA PUYUH PETELUR DAN INCOME OVER FEED COST. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Text (Cover dan Abstrak).pdf - Published Version Download (207kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1Pendahuluan)
Text (Bab 1 Pendahuluan).pdf - Published Version Download (397kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 5 Penutup)
Text (Bab 5 Penutup).pdf - Published Version Download (172kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Text (Daftar Pustaka).pdf - Published Version Download (322kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full text)
Text (Skripsi Full Text).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa batasan dan bagaimana pengaruh penggunaan campuran limbah sawit dan dedak yang difermentasi (LSF) dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa dalam ransum terhadap performa puyuh petelur. Penelitian ini menggunakan 200 ekor puyuh (Coturnix-coturnix japonica) umur 20 minggu dengan produksi telur 70%. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan (0%, 8%, 16%, dan 24% LSDF dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa) dan 5 kali ulangan. Peubah yang diamati yaitu konsumsi ransum (gr/ekor/hari), produksi telur harian (%), berat telur (g/butir), massa telur (gr/ekor/hari), konversi ransum dan income over feed cost (Rp/kg). Hasil analisis keragaman menunjukkan bahwa penggunaan campuran limbah sawit dan dedak yang difermentasi dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa dalam ransum memberikan pengaruh berbeda tidak nyata (P>0.05) terhadap konsumsi ransum, produksi telur harian, berat telur, massa telur, dan konversi ransum. Kesimpulan dari penelitian ini adalah campuran limbah sawit dan dedak yang difermentasi dengan Phanerochaete chrysosporium dan Neurospora crassa dapat digunakan sampai 24% dalam ransum puyuh petelur. Pada kondisi ini diperoleh konsumsi ransum 24,22 gr/ekor/hari, produksi telur 79,93%, berat telur 9,96 gr/butir, massa telur 7,97 gr/ekor/hari, konversi ransum 3,04 dan income over feed cost Rp. 8.510/kg Kata Kunci : Limbah sawit, Neurospora crassa Performa produksi puyuh, Phanerochaete chrysosporium,
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof.Dr. Ir. Nuraini, M.S |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 peternakan peternakan |
Date Deposited: | 29 Jan 2020 10:41 |
Last Modified: | 29 Jan 2020 10:41 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/57007 |
Actions (login required)
View Item |