ANALISIS USAHATANI KENTANG BATANG HITAM (CINGKARIANG) DI NAGARI BATAGAK KECAMATAN SUNGAIPUA KABUPATEN AGAM

Laila, Isra (2020) ANALISIS USAHATANI KENTANG BATANG HITAM (CINGKARIANG) DI NAGARI BATAGAK KECAMATAN SUNGAIPUA KABUPATEN AGAM. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (314kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (327kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (210kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (114kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full)
cover_merged.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan satu (1) bulan yaitu pada bulan November sampai Desember 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kultur teknis budidaya dan menganalisa besarnya pendapatan dan keuntungan serta masalah yang dihadapi petani dalam pelaksanaan usahatani tanaman kentang batang hitam (Cingkariang) di Nagari Batagak Kecamatan Sungaipua Kabupaten Agam. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder dengan analisis data kuantitatif dan kualitatif. Teknik budidaya yang dilaksanakan oleh petani sampel terdiri dari a) pengolahan lahan, b) penanaman dan pemupukan, c) pemeliharaan dan pemberantasan HPT, d) panen, e) pasca panen. Produksi kentang batang hitam ini perluas luas lahan adalah 8.628 kg dan 12.919 kg/ha. Rata –rata penerimaan petani adalah Rp. 80.242.725/luas lahan dan Rp. 120.147.475/ha. Untuk pendapatan petani rata –rata adalah Rp. 42.828.867/luas lahan dan Rp. 68.051.483/ha. Sedangkan keuntungan rata –rata petani adalah Rp. 38.765.695/luas lahan dan Rp. 60.481.518/ha. R/C ratio sebesar 1,97 yang berarti investasi Rp. 1,- yang digunakan akan memberikan penerimaan sebesar Rp. 1,97 dan keutungan sebesar Rp. 0,97. Masalah yang dihadapi petani yaitu kurangnya ketersediaan modal, kurangnya ketersediaan bibit dan kualitas bibit yang ada dan juga masalah hama dan penyakit tanaman yang mengganggu usahatani kentang batang hitam ini. Diharapkan kedepannya pemerintah dapat memberikan bantuan penguatan modal untuk petani dan juga ketersediaan bibit yang sedikit dapat diatasi serta juga menyediakan bibit yang berkualitas lebih baik. Kata Kunci :Kentang, Cingkariang, penerimaan,pendapatan, keuntungan, R/C ratio

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Ir. Syahyana Raesi M.Sc
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: s1 agribisnis agribisnis
Date Deposited: 29 Jan 2020 10:25
Last Modified: 29 Jan 2020 10:25
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/56927

Actions (login required)

View Item View Item