Model Keberlanjutan dalam Industri Kreatif: Tinjauan Pengaruh Inovasi, Teknologi, Modal Intelektual, Kreativitas, Modal Sosial, melalui peran Mediasi Knowledge Management System (Studi Pada Subsektor Desain Komunikasi Visual di Riau)

Yanti, Mayasari Ginting (2019) Model Keberlanjutan dalam Industri Kreatif: Tinjauan Pengaruh Inovasi, Teknologi, Modal Intelektual, Kreativitas, Modal Sosial, melalui peran Mediasi Knowledge Management System (Studi Pada Subsektor Desain Komunikasi Visual di Riau). Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover & Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (277kB) | Preview
Preview	Text (Pendahuluan) Bab 1.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Penutup) Bab Saran dan Kesimpulan.pdf - Published Version Download (213kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (561kB) | Preview
	Text (FUlltext) Syarat list 5.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (13MB)

Abstract

Penelitian ini melakukan pengujian terhadap peran Knowledge Management System (KMS) pada industri kreatif sub sektor desain komunikasi visual dalam mencapai Sustainable Competitive Advantage (SCA) melalui tinjauan pengaruh inovasi, teknologi, modal intelektual, kreativitas, dan modal sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan melakukan pengujian hipotesis menggunakan metode penelitian survei melalui pengumpulan data dengan menggunakan instrumen kuesioner. Pengujian validitas dan reliabilitas kuesioner dilakukan kepada sebanyak 50 responden. Teknik pengujian hipotesis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan software AMOS karena teknik ini sangat baik untuk memvalidasi model. Populasi dalam penelitian ini adalah pemilik usaha, pengelola, dan pekerja teknis pada usaha Desain Komunikasi Visual (DKV) di Provinsi Riau dan sampel penelitian ini menggunakan cluster sampling yaitu para pemilik usaha, pengelola, dan pekerja teknis pada usaha DKV di Pekanbaru. Metoda pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah probability sampling dengan teknik cluster sampling dengan menentukan area (wilayah) yaitu Pekanbaru yang akan dijadikan sumber data dan pengambilan sampelnya berdasarkan jumlah populasi pada daerah yang telah ditetapkan. Aktivitas usaha ekonomi kreatif melibatkan kolaborasi banyak pihak yang terintegrasi dalam sebuah ekosistem yang berperan dalam mencapai SCA sehingga adapun responden penelitian ini adalah pemilik usaha, pengelola, dan pekerja teknis pada usaha DKV. Subsektor DKV secara masif tumbuh di Riau karena kehadirannya mendukung aktivitas ekonomi daerah yang didominasi oleh sektor perdagangan, industri, dan jasa. Ukuran sampel yang digunakan sebanyak 202 responden. Hasil penelitian ini adalah (1) KMS usaha DKV berpengaruh terhadap SCA usaha (2) KMS pada usaha DKV tidak memediasi hubungan inovasi terhadap SCA (3) KMS pada usaha DKV tidak memediasi memiliki pengaruh teknologi terhadap SCA (4) KMS pada usaha DKV tidak memediasi pengaruh kreativitas terhadap SCA (5) Inovasi berpengaruh terhadap KMS usaha DKV (6) Teknologi berpengaruh terhadap KMS usaha DKV (7) Kreativitas berpengaruh terhadap KMS usaha DKV (8) Pengaruh modal intelektual terhadap SCA dimediasi oleh KMS (9) Modal sosial tidak berpengaruh terhadap SCA secara langsung, sementara bila ada mediasi KMS maka modal sosial berpengaruh terhadap SCA. Adapun orisinalitas atau novelty dari penelitian ini adalah dilakukannya penelitian pada karakteristik usaha berbasiskan pengetahuan berupa gagasan atau ide sebagai kekuatan utama dengan karakter usaha yang menekankan kebaruan dan keunikan berupa gagasan atau ide yang diproduksi secara cepat untuk memenuhi kebutuhan pasar yang berubah secara dinamis. Industri kreatif menjadikan gagasan atau ide sebagai input dan sekaligus output dalam aktivitas usaha. Keuntungan dan kekayaan diperoleh melalui komersialisasi gagasan yang dituangkan dalam hasil desain visual yang bernilai dan berdaya saing. Kemudian penelitian menambah peran KMS usaha dalam upaya sinergitas perspektif dan kolaborasi berbagai pihak yang terlibat dalam usaha bisnis industri kreatif untuk mencapai SCA. Kata Kunci: Sustainable competitive advantage, knowledge management system, inovasi, teknologi, modal intelektual, kreativitas, modal sosial, industri kreatif, desain komunikasi visual

Actions (login required)

View Item