Putri, Nabila (2020) Gambaran Katarak Komplikata di Rumah Sakit Khusus Mata di Kota Padang Periode Januari 2018-Juni 2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (52kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (49kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 6 Penutup)
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version Download (33kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (169kB) | Preview |
|
Text (Skripsi full text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Katarak merupakan keadaan kekeruhan pada lensa mata yang bertanggung jawab terhadap 51% penyebab kebutaan di dunia atau sekitar 20 juta orang pada tahun 2014. Katarak dapat terjadi sebagai komplikasi penyakit intraokular ataupun penyakit sistemik dan pasca operasi bedah mata, disebut katarak komplikata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran katarak komplikata di rumah sakit khusus mata di kota Padang berdasarkan penyebab, morfologi kekeruhan lensa, lateralitas mata, teknik operasi, visus pre dan post operasi, usia, dan jenis kelamin. Penelitian ini bersifat deskriptif retrospektif dengan pendekatan cross sectional pada pasien yang didiagnosis katarak komplikata di Rumah Sakit Khusus Mata Padang Eye Center pada Januari 2018-Juni 2019. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling menggunakan data rekam medis pasien. Analisis data menggunaan analisis univariat. Hasil dari 38 kasus katarak komplikata yang memenuhi kriteria inklusi yaitu, sebagian besar disebabkan oleh pasca operasi vitrektomi sebanyak 23 orang (60,5%), kekeruhan total paling banyak ditemukan sebanyak 17 orang (50%), pasien yang dioperasi berdasarkan lateralitas lebih banyak pada mata kanan sebanyak 20 orang (50,6%), teknik operasi seluruhnya menggunakan teknik fakoemulsifikasi dengan pemasangan IOL, sebagian besar pasien dioperasi dengan visus kategori buta sebanyak 32 orang (84,2%), dan terjadi peningkatan presentase visus kategori gangguan penglihatan sedang dari 25,0% menjadi 25,9 % dan penglihatan normal dari 3,1% menjadi 7,4%. Pasien laki-laki lebih banyak daripada perempuan sebanyak 20 orang (52,6%), dan kelompok usia tertinggi adalah 56-65 tahun sebanyak 15 orang. Kata kunci: katarak, katarak komplikata, kekeruhan lensa, visus pre operasi, visus post operasi
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | dr. Havriza Vitresia, Sp.M (K) |
Subjects: | R Medicine > RE Ophthalmology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 28 Jan 2020 16:08 |
Last Modified: | 28 Jan 2020 16:08 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/56774 |
Actions (login required)
View Item |