Mutiara, Aniza Gigedi (2019) “MALIMAU BAGAN”: Proses Ritual Nelayan Studi Kasus Pada Masyarakat Nelayan Di Desa Batu Kalang Kec. Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover Dan Abstrak.pdf - Published Version Download (496kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (308kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (334kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Kak Ara FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Malimau Bagan adalah sebuah ritual yang dilakukan oleh masyarakat nelayan di Nagari Batu Kalang bertujuan sebagai menghindari para nelayan dari hal – hal buruk yang akan terjadi di saat mereka melakukan kegiatan di laut (saat melaut). Hal yang menjadi fokus kajian dalam riset ini adalah fungsi dari ritual malimau bagan dan bagaimana pelaksanaan ritual ini mempengaruhi semua unsur-unsur yang ada dalam masyarakat nagari Batu Kalang. Hal lainnya yang menarik dalam riset ini adalah untuk mengetahui faktorr-faktor yang menyebabkan ritual ini bisa bertahan sampai saat ini. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pemilihan informan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara purposive sampling,. Informan yang ada dalamn penelitian ini dibagi menjadi dua jenis yaitu informan kunci dan informan Biasa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, wawancara, observasi serta pengumpulan dokumen. Temuan data dalam penelitian ini dianalisi dengan menggunakan teori Victor Turner. Turner mengatakan bahwa terdapat dua fungsi ritual dalam kehidupan manusia yaitu sebagai bagian dari lingkaran hidup dan sebagai gangguan. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu ritual malimau bagan berfungsi sebagai pencegah gangguan yang ada dalam kehidupan masyarakat desa Batu Kalang. Berdasarkan hasil penelitian bahwa ritual Malimau Bagan yang dilakukan oleh masyarakat nelayan di sekitaran Pantai Batu Kalang merupakan suatu tradisi. Berdasarkan analisi menggunakan teori Victor Turner dapat dirumuskan fungsi dari Ritual Malimau Bagan yaitu sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan sekaligus sebagai penghormatan terhadap alam. Selain itu ritual Malimau Bagan juga berfungsi sebagai tradisi dan sebagai ritual untuk menolak Gangguan dan sebagai bagian sistem sosial masyarakat nelayan di Desa Batu Kalang. Selain faktor juga temuan data di lapangan juga menunjukkan ahwa terdapat Faktor-Faktor yang menyebabkan ritual ini masih eksis yaitu karena merupakan ritual nenek moyang dan simbol kerja sama/gotong royong. Kata kunci : Ritual, Malimau Bagan, Nelayan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Sri Setiawati, M.A |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi |
Depositing User: | s1 antropologi sosial |
Date Deposited: | 27 Jan 2020 10:55 |
Last Modified: | 27 Jan 2020 10:55 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/56359 |
Actions (login required)
View Item |